Sederet Bisnis Mendiang Pelawak Sapri Pantun, dari Laundry hingga Kuliner

Sosok mendiang Sapri Pantun yang terkenal ceria dan rendah hati. (Foto: Instagram/@sapri_pantun).

Dunia hiburan Tanah Air baru saja kembali memperoleh berita duka, komedian kondang Sapri yang akrab disapa Sapri Pantun atau Bang Sapri dikabarkan baru saja menutup usia terakhir pada Senin (10/5). Ia meninggal di Rumah Sakit Sari Asih, Ciledug, Tangerang akibat menderita diabetes.

Kabar meninggalnya mendiang Sapri sendiri keluar dari mulut sang adik kandung, Dolly lewat unggahan Instagram miliknya.

"Innalillahi wa innailaihi rajiun, Sapri Bin Ahli," ungkapnya pada caption unggahan tersebut.

Beberapa waktu sebelumnya, Sapri sempat menjalani perawatan secara intensif di ICU Rumah Sakit Sari Asih atas penyakit diabetes yang dideritanya, sebelum akhirnya ia menghembuskan nafas terakhirnya pada kemarin malam.

Semasa hidupnya, artis kelahiran Bogor, 10 Maret 1972 tersebut dikenal sebagai aktor dan pelawak kondang yang rutin hadir di sejumlah acara televisi Indonesia, khususnya di ANTV pada acara Pesbukers. Ia terkenal akan pantun jenakanya yang sering ia tampilkan.

Namun ternyata selain sebagai pelawak, Sapri juga memiliki sejumlah bidang bisnis yang digelutinya di samping kesibukkannya di dunia hiburan. Salah satu bisnisnya yang cukup sukses adalah di bidang kuliner. Ia memiliki sejumlah bisnis kuliner yang cukup laris.

Pertama, Sapri menjual bubur ayam dengan nama "Bubur Ayam Bang Sapri" sejak 2018 lalu yang lokasinya tak jauh dengan tempat tinggalnya. Sering kali dalam beberapa kesempatan Sapri tertangkap kamera sedang melayani para pelanggannya ketika sedang dalam waktu luang dari kesibukan sebagai pelawak.

Kemudian, Sapri juga memiliki bisnis soto mie bernama "Soto Mie Bogor Bang Sapri" di daerah Cipulir. Bisnis soto mie Sapri juga cukup laku dan sempat didatangi sejumlah teman-teman artis. Soto Mie Bang Sapri juga bekerja sama dengan Grab dan tersedia di Grabfood. Bahkan baru-baru ini, Kabarnya sebelum wafat Sapri sempat membuka cabang di Purwokerto.

Selain itu, Sapri juga bahkan memiliki warung nasi uduk sederhana yang cukup digemari masyarakat sekitar. Adapula Kebab Rangers, bisnis kebab ciptaan dirinya yang cukup terkenal. Kebabnya ini cukup unik karena tidak hanya menjual kebab konvensional, namun juga varian kebab manis yang cukup inovatif.

Adapun Sapri juga bergerak di bidang bisnis lainnya selain kuliner. Ia kabarnya menjalankan sejumlah bisnis lain seperti barbershop hingga laundry. Seluruh bisnisnya tersebut ia geluti di sela-sela kesibukannya sebagai pelawak di televisi. Ia juga dibantu oleh adik sekaligus managernya, Dolly, beserta keluarga dan kerabatnya yang lain.

Semasa hidupnya, Sapri dikenang sebagai sosok pekerja keras. Sebelum terkenal, Sapri kabarnya sempat melewati sejumlah masa sulit, seperti pernah menjadi tukang gali sumur, tukang cuci mobil, serta usaha lain yang digelutinya. Berbekal pengalamannya sebagai pegiat kesenian Lenong Betawi pada dekade 1990-an, serta bantuan dari kelompok Cagus, ia akhirnya bisa menjadi pelawak.

Meski sukses sebagai pelawak, Sapri pernah mengatakan bahwa ia memang memiliki cita-cita untuk memiliki bisnis. Cita-citanya tersebut baru bisa diraihnya setelah ia menjadi pelawak sukses. Kini, Bang Sapri sudah menghadap Tuhan dengan tenang. Selamat jalan, Sapri Pantun.