Nazaruddin Kiemas Siap Maju Bersama PDIP di Pemilihan Umum 2019

Konten dari Pengguna
11 Desember 2018 18:22 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari berita caleg tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Nazaruddin Kiemas Siap Maju Bersama PDIP di Pemilihan Umum 2019
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Nazaruddin Kiemas (Foto: PDI Perjuangan Jatim)
Pada Pemilihan Umum 2019, Nazaruddin Kiemas akan kembali maju bersama Partai PDI Perjuangan (PDIP). Ia akan memperebutkan kursi legislatif di Dapil Sumatera Selatan I. Pria kelahiran Kaliurang, 25 Januari 1949 ini telah menjadi anggota legislatif sejak 1999.
ADVERTISEMENT
Sepak terjangnya di dunia politik tidak mengherankan, mengingat ia adalah adik dari mendiang Taufik Kiemas, suami Megawati. Seperti kakaknya, Nazaruddin bergabung di dalam PDIP. Pada periode 2004-2009, ia terpilih menjadi anggota legislatif melalui Dapil Sumatera Selatan I. Ia pun kembali terpilih anggota DPR RI periode 2009-2014 melalui dapil yang sama.
Pada periode ketiganya, Nazaruddin bertugas di Komisi VII yang membidangi energi sumber daya mineral (ESDM), riset dan teknologi serta lingkungan hidup. Ia pun bermitra dengan Departemen ESDM, Menteri Negara Lingkungan Hidup, Menteri Negara Riset dan Teknologi, Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT), Dewan Riset Nasional, Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Badan Tenaga Nuklir Nasional (BATAN) dan beberapa lembaga negara lainnya dari pihak pemerintah (eksekutif).
ADVERTISEMENT
Pria lulusan ITB ini cukup aktif di organisasi kampusnya. Ia bahkan menjadi Ketua I Dewan Mahasiswa ITB pada 1979. Nazaruddin menikah dengan seorang wanita bernama Lyna Soertidewi dan telah dikaruniai tiga orang anak. Ia juga menjadi pendiri Yayasan Dasanaya yang bergerak di bidang pendidikan.
Menurut data KPU, terdapat 7.968 calon legislatif (caleg) yang akan memperebutkan kursi DPR RI di tahun 2019 mendatang. Jumlah tersebut meliputi 4.774 caleg laki-laki, dan 3.194 caleg perempuan.
Pemilihan Umum 2019 sendiri rencananya akan digelar serentak pada 17 April 2019 mendatang. Masa kampanye pemilu pun sudah berlangsung sejak 23 September 2018 hingga 13 April 2019.