4 Isi Curahan Hati Gisel Usai Bercerai dari Gading Marten

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
Konten dari Pengguna
17 September 2020 16:51 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Gisella Anastasia Foto: Ronny/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Gisella Anastasia Foto: Ronny/kumparan
ADVERTISEMENT
Gisella Anastasia memberikan penyataan yang mengejutkan mengenai perceraiannya dengan Gading Marten. Hal itu ia ungkapkan dalam video yang diunggah dalam saluran YouTube Daniel Mananta Network pada Senin (14/9).
ADVERTISEMENT
Dalam video itu, penyanyi jebolan Indonesian Idol tersebut menceritakan perasaannya usai peceraiannya. Seperti yang diketahui, Gisella Anastasia melayangkan gugatan cerai terhadap Gading Marten pada 19 November 2018.
Artis Gisel Anastasia saat ditemui di kawasan Tendean, Jakarta, Senin, (29/6). Foto: Ronny
Keduanya pun resmi bercerai pada 23 Januari 2019. Ternyata perceraian itu masih menyisakan cerita untuk Gisel. Berikut beberapa curahan hati Gisella Anastasia usai peceraiannya dengan Gading Marten.
Keputusan yang Salah
Dalam video bersama Daniel Mananta, Gisel menyatakan bahwa bercerai adalah keputusan yang salah. Ia merasa salah lantaran tidak mencoba untuk mengonfirmasi sendiri.
Gisel mengaku dirinya lebih mengikut ego untuk menyudahi pernikahannya dengan Gading Marten. Wanita kelahiran 16 November 1990 ini juga mengatakan bahwa tidak ingin untuk mengikuti egonya seperti itu lagi.
"Jadi, kita mau ambil langkah apa, tuh, lebih mantap karena kayak, ya, berdasarkan pengalamanku kemarin, jelas-jelas kayak aku divorce dan segala macam, kan, keputusan salah, ya, yang aku ambil, yang enggak tanya dulu, mengonfirmasi sendiri dengan pengetahuan aku dan segala macam, ego dan segala macam. Jadi, enggak mau lagi," jelasnya.
ADVERTISEMENT
Mengecewakan Banyak Orang
Keputusannya untuk bercerai dengan Gading Marten menjadi salah satu pilihan yang membuat Gisel merasa telah mengecewakan banyak orang. Terlebih, ia merasa telah mengecewakan kedua orang tuanya yang sudah mampu bertahan terhadap pernikahan sejauh ini. Selain itu, Gisel juga menganggap seharusnya lebih bisa menjaga komitmen.
"Aku enggak mau end up kayak orang tuaku yang harus bertahan demi aku, ceritanya waktu itu memang. Ya, kalau sekarang, sih, mungkin (orang tua) sudah tua, sudah legawa, ya, aku juga selalu berdoa supaya hubungannya terus diperbaiki, makin baik," ujarnya.
Merasa Bersalah Kepada Gempi
Dalam perceraiannya dengan Gading, Gisella Anastasia juga merasa bersalah kepada putrinya, Gempi. Ia berpikir bahwa dirinya telah memisahkan waktu Gempi dengan sang Ayah.
ADVERTISEMENT
Hal itu dirasakannya meski Gading bisa dengan bebas bertemu Gempi kapan saja. Gisel menganggap Gempi kehilangan waktu bersama Ayahnya seperti tidak bisa selalu melihat Gading saat terbangun dari tidurnya.
"Kalau aku, aku memisahkan waktu Gempi sama papanya ternyata. Walaupun enggak ada aturannya, ya, maksudnya bebas, boleh ketemu kapan aja, boleh main kapan aja. Tapi, kan, gitu. Mas (Gading), kan, juga ada kegiatan, ya. Sibuk, iya. At least, dia kehilangan waktu bobok sama papanya di kasur. Yang bangun pagi mestinya dia bisa lihat papanya itu enggak bisa. Sometimes, kalau iblis lagi masuk, kayak, 'It's because of you. Gara-gara elu,' gitu," kata Gisel.
Sembunyikan Kesedihan di Balik Senyuman
Dalam obrolannya dengan Daniel, pemeran film Cek Toko Sebelah ini mengaku dirinya memang selalu terlihat ceria di media sosial. Namun di balik itu, perasaan Gisel justru sebaliknya. Itu karena ia harus bertahan dengan semua perasaan yang campur aduk.
ADVERTISEMENT
"Enggak enak banget struggling sama semua perasaannya. In fact, kita sudah mengecewakan keluarga, mengecewakan orang banyak, paling-paling anak." tambahnya.
(DNA)