5 Manfaat Saffron untuk Kesehatan dan Kecantikan Kulit

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
Konten dari Pengguna
8 Oktober 2020 7:30 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Saffron Foto: Shutterstock/Patricia Chumillas
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Saffron Foto: Shutterstock/Patricia Chumillas
ADVERTISEMENT
Bunga Saffron atau bunga Crocus sativus merupakan rempah yang diburu banyak orang. Bunga yang kerap ditemukan di kawasan Asia Barat Daya ini memiliki beragam manfaat. Salah satunya digunakan sebagai bumbu masakan untuk membuat nasi biryani berwarna kuning.
ADVERTISEMENT
Diambil dari tangkai putik bunga Crocus sativus, saffron berbentuk benang halus tipis berwarna merah. Untuk memproduksi 1 gram benang saffron dibutuhkan setidaknya 150 bunganya.
Tak heran bila bunga saffron memiliki harga jual yang cukup mahal, yaitu sekitar Rp190 - Rp480 ribu per gramnya. Meski harganya cukup tinggi, bunga yang namanya berasal dari bahasa Yunani tersebut tetap diminati banyak orang.
Itu karena manfaat bunga saffron tidak hanya seputar makanan, tapi juga bisa untuk kesehatan dan kecantikan kulit. Berikut adalah rangkuman manfaat saffron untuk kesehatan dan kecantikan kulit.
Ilustrasi depresi. Foto: iStock
Berdasarkan sebuah penelitian, mengonsumsi 30 mg bunga saffron setiap harinya memiliki manfaat untuk mengobati depresi. Saffron diklaim setara dengan obat-obatan konvensional seperti Fluoxetine, Imipramine, dan Citalopram. Selain itu, saffron juga dikenal memiliki efek antiradang, antioksidan, dan perlindungan pada saraf yang disebut neuroproteksi.
ADVERTISEMENT
Ilustrasi Alzheimer. Foto: iStock
Mengonsumsi saffron 15 gr sebanyak dua kali dalam sehari mampu meningkatkan fungsi kognitif. Itu karena faktor tingginya kadar antioksidan dalam bunga tersebut. Alhasil, saffron juga dianggap bisa membantu penyakit Alzheimer pada lansia.
Ilustrasi kanker. Foto: iStock
Bunga saffron juga dipercaya mampu mengobati kanker karena kandungan antioksidan tinggi yang dimilikinya membantu menetralisir radikal bebas. Antioksidan yang terdapat di dalamnya bernama crocin, membuat sel kanker lebih sensitif terhadap kemoterapi. Beragam kanker seperti kanker usus, kulit, payudara, prostat, paru-paru, dan lainnya dapat diobati menggunakan bunga ini.
Ilustrasi bekas jerawat. Foto: iStock
Sementara untuk kecantikan kulit, saffron dapat mengatasi bekas jerawat yang kerap menggangu penampilan. Caranya cukup mudah dengan merendam saffron dengan basil ke dalam air hingga berbentuk pasta. Kedua bahan ini dapat bekerja dengan baik dikarenakan saffron bersifat antifungal (anti jamuran), sementara basil bersifat antibakteri.
ADVERTISEMENT
Ilustrasi lingkaran mata hitam. Foto: iStock
Selain jerawat, masalah kecantikan lain yang sering menjadi keluhan banyak orang adalah lingkaran mata yang menghitam. Hal tersebut juga dapat diatasi dengan membuat masker bunga saffron.
Caranya, masukkan dua atau tiga helai saffron ke dalam satu sendok teh air putih dan didiamkan selama semalaman. Kemudian, tambahkan satu sendok teh susu, 2-3 tetes minyak kelapa atau zaitun, dan sedikit gula.
Setelah itu campur seluruh bahan hingga merata dan oleskan di bagian bawah mata. Diamkan hingga mengering dan bilas hingga bersih. Masker ini akan membuat kulit lebih halus dan menghilangkan kulit kusam di area mata.
(Rav)