5 Momen Piala AFF 2022 yang Tak Terlupakan

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
Konten dari Pengguna
18 Januari 2023 12:02 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi momen AFF Mitsubishi Electric Cup 2022 . Foto: Chalinee Thirasupa/REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi momen AFF Mitsubishi Electric Cup 2022 . Foto: Chalinee Thirasupa/REUTERS
ADVERTISEMENT
Laga final leg kedua Piala AFF 2022 antara Vietnam dan Thailand telah berlangsung pada Senin (16/1). Bermain di kandang sendiri, Thailand meraih kemenangan berkat gol tunggal yang dicetak Theerathon Bunmathan di menit ke-24.
ADVERTISEMENT
Gol ini sukses membuat Thailand meraih gelar juara ketujuh Piala AFF. Gelar juara semakin lengkap dengan dinobatkannya Theerathon sebagai MVP Piala AFF 2022.
Kemenangan tim Gajah Putih menjadi puncak dari euforia perhelatan Piala AFF 2022. Sejak bergulir pada 20 Desember lalu, ajang Piala AFF meninggalkan banyak momen yang sulit untuk dilupakan, mulai dari laga pembuka antara Kamboja vs Filipina, hingga duel penutup antara Thailand vs Vietnam.
Tidak hanya menyajikan aksi para pemain terbaik di Asia Tenggara, ada banyak momen yang berhasil mencuri perhatian. Apa saja?

Momen yang Jadi Sorotan di Piala AFF 2022

Ilustrasi momen AFF Mitsubishi Electric Cup 2022 . Foto: Instagram/@doanvanhau_1904

1. Permainan Agresif Doan Van Hau

Bek Vietnam, Doan Van Hau menjadi sorotan sepanjang Piala AFF tahun ini. Van Hau yang dikenal kerap bermain kasar saat beraksi di lapangan membuatnya menjadi sasaran cemoohan netizen.
ADVERTISEMENT
Dua pemain timnas Indonesia, Dendy Sulystyawan dan Ricky Kambuaya, menjadi korban dari permainan kasar Van Hau pada laga leg pertama semifinal, Jumat (6/1). Aksinya pun berlanjut ketika leg kedua dihelat di Stadion My Dinh, Senin (9/1).
Tingkah Van Hau sepanjang laga membuat gelandang timnas Indonesia Marc Klok enggan untuk bersalaman dengannya seusai pertandingan. Momen tersebut terekam dalam sebuah video yang memperlihatkan Klok menggelengkan kepala dan meletakkan tangannya di belakang badan saat diajak bersalaman.

2. Tembakan Laser di Stadion Bukit Jalil

Insiden ini terjadi pada Sabtu (7/1), tepatnya ketika Thailand melawan Malaysia di Stadion Bukit Jalil. Tembakan laser yang dilancarkan suporter Malaysia itu sempat ramai diperbincangkan di media sosial.
Tidak hanya pemain Thailand, wasit pun terkena sasaran ulah oknum suporter tersebut. Laser berwarna hijau itu tertangkap kamera sedang menyinari wajah Pansa Hemviboon yang kepalanya dibalut kasa.
ADVERTISEMENT
Tindakan suporter Malaysia ini dikecam oleh netizen yang menganggap mereka kekanak-kanakan. Terlepas dari itu, Thailand tetap mampu mengalahkan Malaysia pada leg kedua dan berhasil melaju ke laga final.

3. Keputusan Kontroversial Wasit yang Merugikan Indonesia

Ilustrasi momen AFF Mitsubishi Electric Cup 2022 . Foto: PSSI
Omar Mubarak Mazaoura Al-Yaqoubi memimpin pertandingan Indonesia vs Vietnam pada leg pertama semifinal Piala AFF 2022, Jumat (6/1). Laga ini berakhir tanpa pemenang karena skor 0-0 bertahan hingga bubar.
Saat pertandingan, kepemimpinan Omar dianggap banyak merugikan Indonesia. Ia dinilai kurang tegas karena ada banyak pelanggaran pemain Vietnam yang tak diganjar kartu kuning olehnya.
Salah satunya adalah permainan kasar Van Hau saat menghadang Ricky Kambuaya. Jika dianggap pelanggaran, insiden tersebut akan memberikan hadiah penalti bagi Indonesia. Sayang, keputusan Omar justru sebaliknya.
Pria kelahiran Oman ini sejatinya bukan sosok baru dalam dunia perwasitan sepak bola. Sepak terjangnya sebagai wasit dimulai sejak tahun 2013. Mengutip laman Football Net, Omar pernah menjadi wasit utama di sejumlah turnamen besar seperti kualifikasi Piala Dunia, kualifikasi Piala Asia, hingga Liga Champions Asia.
ADVERTISEMENT

4. Tangis Nadeo Argawinata

Tangisan kiper timnas Indonesia, Nadeo Argawinata, menghiasi pertandingan Filipina vs Indonesia yang dihelat di Stadium Rizam Memorial, Senin (2/1). Sepanjang Piala AFF 2022, Nadeo selalu diplot sebagai kiper utama dan kembali dipercaya pada laga tersebut.
Namun, kiper berusia 25 tahun ini harus menelan kekecewaan kala dirinya ditarik keluar lapangan oleh pelatih Shin Tae-Yong pada menit ke-24 karena cedera. Disinyalir penyebab cederanya Nadeo karena benturan dengan kapten Filipina, Stephan Schrock.
Awalnya, Nadeo masih bisa melanjutkan permainan usai berbenturan. Lambat laun, Nadeo mulai merasa kesakitan dan merasakan ketidaknyamanan pada tubuhnya. Nadeo yang berlinang air mata harus berbesar hati ketika digantikan oleh Syahrul Trisna.

5. Amarah Pelatih Vietnam

Ilustrasi momen AFF Mitsubishi Electric Cup 2022. Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
Amarah pelatih Vietnam, Park Hang-seo kembali mewarnai perlehatan Piala AFF 2022. Momen tersebut terjadi saat Thailand menghadapi Vietnam di Stadion Nasional My Dinh yang berakhir dengan skor imbang 2-2.
ADVERTISEMENT
Hang-seo menilai sejumlah keputusan wasit tidak adil dan merugikan Vietnam. Puncak kemarahannya terjadi setelah ia berjabat tangan dengan pelatih Thailand, Alexandre Polking. Hang-seo terlihat melempar jaket dan ID Card miliknya.
Saat akan memasuki lapangan, ia pun dicegah para staf pelatih lain Vietnam. Hang-seo kemudian berbalik arah dan memasuki lorong sembari mengenakan jaketnya.
Ini bukan kali pertama amarah Hang-seo meledak-ledak. Sebelumnya, ia juga terlihat marah saat sesi konferensi pers sebelum pertandingan Vietnam melawan Indonesia pada Kamis (5/1).
Saat itu, Hang-seo terlihat beberapa kali menunjuk ke salah sisi ruangan konferensi pers. Saat itu, ada empat orang Korea mengenakan seragam timnas Indonesia. Hang-seo menanyakan alasan keberadaan empat orang tersebut di ruangan konferensi pers.
ADVERTISEMENT
Media officer kemudian menjelaskan kepada Hang-seo bahwa mereka adalah wartawan dari media Korea bernama Snow Ball Korea. Setelah dijelaskan, Hang-seo akhirnya mengerti dan konferensi pers pun kembali dilanjutkan.
(ANS)