6 Manfaat Jahe Merah untuk Kesehatan

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
Konten dari Pengguna
11 Februari 2020 11:52 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Manfaat Jahe Merah Foto: Greenpointnursery.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Manfaat Jahe Merah Foto: Greenpointnursery.com
ADVERTISEMENT
Alpinia Purpurata atau lebih dikenal dengan jahe merah adalah salah satu jenis umbi yang memiliki banyak khasiat. Bukan sebagai bumbu dapur, jahe merah lebih dikenal sebagai tanaman herbal yang bisa mengobati berbagai penyakit.
ADVERTISEMENT
Jahe merah banyak mengandung senyawa bermanfaat seperti shogaol, gingerol, dan zingeron yang baik untuk kesehatan tubuh. Dengan kandungan yang bermanfaat menyembuhkan berbagai penyakit, tak heran jika jahe merah banyak dikonsumsi sebagai obat herbal. Khasiatnya yang berasal dari alam, membuat jahe merah juga aman dikonsumsi untuk jangka panjang.
Untuk mengetahui selengkapnya manfaat jahe merah bagi kesehatan, berikut kami rangkum informasinya untuk Anda.

Obat Herbal

Gingerol salah satu senyawa bioaktif yang terkandung di dalam Jahe Merah memiliki sifat obat yang kuat. Senyawa ini memiliki efek antiinflamasi dan antioksidan tinggi. Selain itu, Jahe juga merupakan obat herbal yang terkenal membantu masalah pencernaan, mengurangi mual, dan membantu melawan flu.
Mengkonsumsi jahe merah bisa membantu mengatasi rasa mual karena kehamilan atau pada pasien kanker yang menjalani kemoterapi.
ADVERTISEMENT

Melawan Nyeri Otot

Jahe merah terbukti efektif untuk melawan nyeri otot akibat berolahraga. Mengkonsumsi 2 gram jahe merah per hari bisa mengurangi nyeri otot pada orang yang melakukan olah raga ringan secara signifikan. Itu karena jahe memiliki kandungan inflamasi yang tinggi.

Mengobati Gangguan Pencernaan Kronis

Pencernaan kronis dapat ditandai dengan rasa nyeri yang berulang dan ketidaknyamanan di bagian atas perut. Proses pencernaan pada lambung yang tertunda diindikasi menjadi sumber ketidaknyamanan tersebut. Mengkonsumsi jahe merah bisa mempercepat proses pencernaan pada lambung, sehingga mencegah terjadinya masalah dalam pencernaan.
Tingginya kadar LDL lipoprotein atau kolesterol ‘jahat’ dapat meningkatkan risiko seorang terkena penyakit jantung. Makanan yang dikonsumsi akan memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kadar LDL. Mengkonsumsi jahe merah sebanyak 3 gram per hari bisa menyebabkan penurunan yang signifikan pada penderita kolesterol.
ADVERTISEMENT

Meningkatkan Fungsi Otak

Stres oksidatif dan peradangan kronis pada dapat mempercepat proses penuaan. Kedua hal tersebut diyakini sebagai penyebab utama penyakit Alzheimer dan penurunan fungsi otak.
Beberapa penelitian yang dilakukan di China mengatakan bahwa antioksidan dan senyawa bioaktif pada jahe dapat menghambat peradangan yang terjadi di otak. Selain itu, jahe merah juga meningkatkan fungsi otak dan memperkuat daya ingat atau memori seseorang.

Melawan Infeksi

Gingerol, senyawa bioaktif yang terkandung dalam jahe merah dapat membantu menurunkan resiko infeksi. Ekstrak jahe juga dikenal dapat menghambat pertumbuhan berbagai jenis bakteri. Manfaat tersebut sangat efektif untuk melawan bakteri penyebab bau mulut yang bisa menyebabkan peradangan pada gusi. Seperti gingivitis dan periodontitis. Jahe merah juga efektif melawan virus RSV, penyebab umum infeksi pernapasan.
ADVERTISEMENT
(RDR)