Alur Pengerjaan Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2 dalam LSM Guru Penggerak

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
Konten dari Pengguna
23 April 2024 13:19 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi demonstrasi kontekstual modul 1.2 Peran dan Nilai Guru Penggerak. Foto: Pexels.
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi demonstrasi kontekstual modul 1.2 Peran dan Nilai Guru Penggerak. Foto: Pexels.
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2 merupakan salah satu alur pembelajaran dalam Pendidikan Guru Penggerak. Modul 1.2 membahas tentang nilai dan peran guru penggerak. Dalam modul ini, calon guru penggerak (CGP) dapat menuliskan gambaran dirinya di masa depan.
ADVERTISEMENT
Pendidikan Guru Penggerak adalah program pelatihan kepemimpinan bagi tenaga pendidik. Program ini bertujuan untuk menghasilkan guru yang kompeten dan mampu menjadi pemimpin pembelajaran di sekolah.
Mengutip situs resminya, Pendidikan Guru Penggerak berlangsung selama 6 bulan. Dalam kurun waktu tersebut, guru akan dibekali dengan modul pelatihan yang berisi berbagai aktivitas pembelajaran, salah satunya demonstrasi kontekstual.

Pengertian Demonstrasi Kontekstual

Ilustrasi demonstrasi kontekstual modul 1.2 Peran dan Nilai Guru Penggerak. Foto: Pexels.
Pembelajaran pada modul Pendidikan Guru Penggerak disusun menggunakan alur MERDEKA. Dikutip dari Pusat Informasi LMS Guru Kemdikbud, alur MERDEKA merupakan akronim dari beberapa kegiatan, salah satunya Demonstrasi Kontekstual. Berikut ini penjelasan lengkapnya:

1. Mulai dari Diri

Bagian pertama dari alur MERDEKA adalah Mulai dari diri. Sebagai pembuka, Mulai dari Diri berisi gambaran singkat mengenai topik, tujuan dan latar belakang topik. Terdapat juga situasi, berita, kasus secara tulis atau video, serta pertanyaan-pertanyaan reflektif untuk menggali pengalaman dan pemahaman peserta terkait topik. Pada tahap ini, CGP akan diminta untuk menemukan pertanyaan esensial terkait topik tersebut.
ADVERTISEMENT

2. Eksplorasi Konsep

Eksporasi Konsep berisi konsep-konsep terkait topik yang dipelajari. Pada bagian ini, CGP akan diminta untuk mempelajari konsep secara mendalam dan mengerjakan lembar kerja yang bersifat reflektif secara individual.

3. Ruang Kolaborasi

Modul pembelajaran PGP juga memuat Ruang Kolaborasi. Bagian ini dirancang untuk memberikan peserta kesempatan berkolaborasi dengan sesama pengajar lain dalam mengerjakan studi kasus, proyek, atau tugas lainnya.

4. Demonstrasi Kontekstual

Pada bagian ini, peserta CGP akan diminta melakukan unjuk kerja dari hasil kolaborasinya. Demonstrasi dapat dilakukan dalam bentuk presentasi, simulasi, proyek, kasus, dan lain-lain sesuai dengan kekhasan materi pada tiap-tiap modul.

5. Elaborasi Pemahaman

Elaborasi Pemahaman dalam modul PGP dirancang untuk memperkaya pemahaman peserta terhadap materi atau konsep. Aktivitas yang dilakukan pada tahap pembelajaran ini adalah tanya jawab seputar materi yang sedang dipelajari.
ADVERTISEMENT

6. Koneksi Antar Materi

Koneksi Antar Materi pada modul PGP bertujuan untuk memperkuat pemahaman CGP terkait hubungan antarmateri. Dengan memahami hubungan antar-materi secara komprehensif, guru akan lebih mudah mempraktikkan apa yang ia pelajari di sekolah.

7. Aksi Nyata

Aksi Nyata adalah kegiatan refleksi terhadap proses pembelajaran. Refleksi meliputi apa yang telah berubah dari diri mahasiswa dan apa lagi yang ingin dipelajari.

Alur Pengerjaan Demonstrasi Kontekstual

Ilustrasi demonstrasi kontekstual modul 1.2 Peran dan Nilai Guru Penggerak. Foto: Unsplash.
Pada alur Demonstrasi Kontekstual, CGP perlu mengumpulkan tugas sesuai dengan instruksi di setiap modul. Berikut alur pengerjaan tugas Demonstrasi Kontekstual.
ADVERTISEMENT
(GLW)