Doa Mandi Wajib Beserta Tata Caranya

Illustrasi mandi menggunakan shower. Photo by John Fornander on Unsplash

Sebelum melakukan mandi wajib diharuskan membaca doa terlebih dahulu. Itu karena doa merupakan bentuk niat untuk menjalankan suatu ibadah. Mandi wajib merupakan serangkaian kegiatan yang bertujuan untuk menghilangkan hadast besar.

Melafalkan doa mandi wajib menjadi salah satu pembeda antara mandi wajib dengan mandi biasa. Membacanya bisa dilakukan dalam hati atau menggunakan suara.

Illustrasi mandi biasa di Sungai. Photo by Martin Jernberg on Unsplash

Bagaimana lafal doa mandi wajib dan tata cara melakukannya? Simak ulasannya lafal doa mandi wajib beserta tata caranya di bawah ini.

Doa Mandi Wajib

نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِرَفْعِ اْلحَدَثِ اْلأَكْبَرِ مِنَ اْلِجنَابَةِ فَرْضًا لِلهِ تَعَالَى

Artinya: “Aku niat mandi untuk menghilangkan hadats besar dari janabah, fadhu karena Allah ta’ala.”

Pada madzhab Imam Syafi’i, niat harus dilakukan secara bersamaan dengan air pertama yang disiramkan ke tubuh. Setelah membaca doa mandi wajib, guyurlah seluruh bagian tubuh, termasuk rambut. Air yang digunakan harus mengalir sampai ke kulit dan pangkal rambut.

Menyiram tubuh dengan air bersih sebanyak tiga kali merupakan salah satu sunnah yang terdapat dalam tata cara mandi wajib. Apabila sudah melakukan serangkaian tata cara tersebut, tubuh dapat dianggap sudah tidak mengandung najis.

Dari beberapa hal di atas, kegiatan yang wajib adalah membaca doa mandi wajib dan menyiramkan air ke tubuh. Meski menyiram tubuh dengan air bersih sebanyak tiga kali hanyalah sunnah, namun itu adalah keutamaan sunnah yang tidak boleh diremehkan.