Doa Minta Hujan Turun dengan Penuh Berkah dan Bermanfaat

Ilustrasi hujan lebat. Sumber: Unsplash.com

Hujan merupakan salah satu rezeki yang diturunkan oleh Allah agar seluruh makhluk-Nya tetap bisa bertahan hidup. Tanpa air, makhluk hidup tidak akan bisa bertahan dalam waktu lama.

Hujan yang merembes ke tanah akan membantu pertumbuhan tanaman. Jika tanaman sudah tumbuh besar, maka dia bisa menjadi sumber makanan bagi manusia dan hewan. Sedangkan bagi hewan, air hujan yang mengalir di sungai dan tergenang di danau menjadi sumber air minum mereka.

Begitu banyak manfaat air hujan bagi makhluk hidup. Namun, air hujan juga bisa menjadi bencana jika jumlahnya berlebihan. Air hujan yang turun berhari-hari tanpa henti dapat menyebabkan banjir yang sangat merugikan manusia, hewan, dan tumbuhan.

Lalu, hujan deras yang turun di daerah lereng yang gembur akan memicu tanah longsor yang berisiko memakan korban jiwa. Jika terjadi di dekat jalan, maka tanah longsor akan merugikan pengendara.

Itu alasan mengapa hujan bisa menjadi rezeki dan bisa juga menjadi musibah. Oleh karenanya, jika ingin berdoa meminta hujan, dianjurkan untuk memberikan tambahan kata berkah dan manfaat.

Ilustrasi hujan lebat. Sumber: Unsplash.com

Doa minta hujan yang deras, berkah, dan manfaat

Terdapat beberapa bacaan doa yang mengharapkan turunnya hujan deras, berkah, dan manfaat. Dikutip dari buku Kesehatan Muslim, Menjaga Kesehatan di Musim Hujan oleh Dr. Arifin Badri., dkk, Nabi Muhammad SAW pernah mengucapkan bacaan ini ketika hujan turun:

ﺍَﻟﻠَّﻬُﻢَّ ﺻَﻴِّﺒًﺎ ﻧَﺎﻓِﻌًﺎ

Allahumma shoyyiban nafi’an

Artinya: “Ya Allah turunkanlah pada kami hujan yang bermanfaat” (HR. Bukhari)

Bacaan doa meminta hujan lainnya yang dikutip dari buku Ensiklopedia Doa Muslimah oleh Tim Gema Insani adalah sebagai berikut.

اللَّهُمَّ اسْقِنَا غَيْثًا مُغِيثًا مَرِيئًا مُرِيْعًا نَا فِعًا غَيْرَ ضَارٍّعَاجِلًاغَيْرَآجِلٍ

Allahummasqina ghaitsan mughitsan mariam mari'a, nafi'an ghaira dlarrin, 'ajilan ghaira ajilin.

Artinya:

"Ya Allah, turunkanlah hujan kepada kami, hujan yang lebat merata, mengairi, menyuburkan, bermanfaat tanpa mencelakakan, segera tanpa ditunda."

Dikutip dari NU Online, berikut adalah bacaan doa meminta hujan yang diucapkan setelah mendirikan sholat istisqa' (sholat yang didirikan untuk meminta hujan).

اللَّهُمَّ أَنْبِتْ لَنَا الزَّرْعَ وَأَدِرَّ لَنَا الضَّرْعَ وَاسْقِنَا مِنْ بَرَكَاتِ الْسَمَاءِ وَأَنْبِتْ لَنَا مِنْ بَرَكَاتِ الْأَرْضِ

Allāhumma anbit lanaz zar‘a, wa adirra lanad dhar‘a, wasqinā min barakātis samā’i, wa anbit lanā min barakātil ardhi.

Artinya, “Ya Allah, tumbuhkan tanaman kami, deraskan air susu ternak kami, turunkan pada kami air hujan karena berkah langit-Mu, dan tumbuhkan tanaman kami dari berkah bumi-Mu.”

اللَّهُمَّ اسْقِنَا غَيْثًا مُغِيثًا مَرِيئًا هَنِيئًا مَرِيعًا غَدَقًا مُجَلَّلًا عَامَّا طَبَقًا سَحًّا دَائِمًا

Allāhummasqinā ghaitsan mughītsan hanī’an marī‘an (lan riwayat murī‘an) ghadaqan mujallalan thabaqan sahhan dā’iman.

Artinya, “Ya Allah, turunkan kepada kami air hujan yang menolong, mudah, menyuburkan, yang lebat, banyak, merata, menyeluruh, dan bermanfaat abadi.”

(ULY)