Doa Setelah Sholat Istikharah, Cara Meminta Petunjuk Kepada Allah SWT

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
Konten dari Pengguna
5 Mei 2021 16:02 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi doa setelah sholat istikharah Foto: iStock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi doa setelah sholat istikharah Foto: iStock
ADVERTISEMENT
Ketika dihadapi sebuah pilihan sulit dan permasalahan yang begitu rumit, seorang Muslim dianjurkan untuk selalu berdoa dan berserah diri kepada Allah SWT. Doa setelah sholat istikharah merupakan salah satu cara untuk meminta petunjuk kepada Allah SWT.
ADVERTISEMENT
Sholat istikharah adalah ibadah sunnah yang sering dikerjakan oleh Rasulullah SAW dan para sahabat. Dengan membiasakan sholat istikharah, artinya seseorang menunjukkan keseriusan dirinya untuk selalu melibatkan Allah atas keputusan yang diambil.
Mengutip buku Keajaiban Shalat Istikharah oleh Muhammad Abu Ayyash, waktu mengerjakan sholat istikharah yaitu pada pagi, siang, malam hari, dan setelah menunaikan shalat fardhu atau sunnah. Sementara untuk doa istikharah menurut An-Nawawi itu disunahkan. Namun yang pasti doa ini dapat dipanjatkan ketika menghadapi masalah atau ingin memutuskan sesuatu.
“Tidak akan kecewa bagi yang melaksanakan istikharah..” (HR Thabrani)
Agar diberikan kemudahan dalam menentukan pilihan, berikut bacaan doa setelah sholat istikharah.

Doa Setelah Sholat Istikharah

Dalam buku 300 Doa dan Zikir Pilihan oleh Gema Insani, Rasulullah bersabda, “Jika salah seorang di antara kalian merasa bimbang dalam suatu urusan hendaklah ia shalat sebanyak dua rakaat selain shalat yang wajib, kemudian berdoa:
ADVERTISEMENT
‘Allahumma inni astakhiiruka bi’ilmika wa ataqdiruka biqudratik wa as’aluka min fadhlikal-’azhim fa’innaka taqdiru wa laa aqdiru wata’lamu walaa a’lam wa anta ‘allaamul ghuyub. Allahumma inkunta ta’lamu anna haadzal amra (menyebutkan urusannya) khairun lii fii diinii wama’aasyii wa ‘aaqibati amrii. ‘aajilihii wa aajilihii, faqdirhu lii wa yassirhu lii tsumma baarik lii fiihi wa’inkunta ta’lamu anna haadzal amra syarrun lii fii diinii wama’aasyii wa’aaqibati amrii. ’aajilihii waa ajilihii fashrifhu ‘annii washrifnii ‘anhu waqdirlil-khaira haitsu kaana tsumma ardhinii bihii.’”
Artinya: “Ya Allah aku mohon Engkau memilihkan yang baik dengan pengetahuan-Mu, aku mohon ditakdirkan yang baik dengan kodrat-Mu, aku mengharapkan karunia-Mu yang Mahabesar, Engkau Mahamampu dan aku tidak mampu, Engkau Mahatahu dan aku tidak tahu, Engkau Maha Mengetahui semua yang ghaib. Ya Allah jika hal ini menyebutkan yang dikehendaki dalam pengetahuan-Mu lebih baik bagiku dalam agamaku, baik bagi kehidupanku dan akibatnya kelak cepat atau lambat maka takdirkanlah dan mudahkanlah bagiku kemudian berkahilah aku padanya. Dan, jika dalam ilmu-Mu hal itu buruk bagiku dalam agamaku, kehidupanku dan akibatnya kelak cepat atau lambat maka jauhkanlah ia dariku dan jauhkanlah aku darinya dan takdirkanlah aku pada yang baik serta ridhailah aku denganya.” (HR. Bukhari)
ADVERTISEMENT
(PDN)