Fakta-fakta soal April Mop yang Jadi Hari Prank Sedunia

Ilustrasi April Mop. Foto: Shutterstock

1 April dikenal sebagai April Mop atau juga bisa disebut April Fools Day. Meski perayaan ini bukan berasal dari Indonesia, banyak orang yang turut berpartisipasi menciptakan tipuan dan kejahilan. Kementerian ESDM dalam akun Twitter-nya pun mengajak para pengikutnya untuk membagikan cerita April Mop mereka.

Namun, tidak banyak orang tahu tentang asal mula hari besarnya orang jahil ini. Para sejarawan pun masih memperdebatkannya karena ada banyak versi sejarah. Agar tidak penasaran, berikut kami rangkum fakta unik tentang April Mop:

Diperkirakan Berasal dari Prancis dan Roma

Beberapa sejarawan percaya bahwa April Mop dimulai dari Prancis. Saat itu Paus Gregorius XIII mengadopsi kalender Gregorian yang berakibat berpindahnya tahun Baru dari 1 April menjadi 1 Januari.

April Mop sdianggap sebagai hari lelucon karena berasal dari orang Prancis yang mengolok-olok orang yang terus merayakan tahun baru di bulan April. Mereka disebut sebagai ‘April fools’ dan menjadi sasaran kejahilan.

Di sisi lain, April Mop juga dikaitkan dengan Festival Hilaria Romawi Kuno. Ini dikenal sebagai Hari Tertawa Romawi saat warga akan merayakan musim semi dan menghormati Dewi Bumi Anatolia dengan sebuah lelucon.

Disebarkan oleh Inggris

April Mop menyebar ke seluruh dunia sejak abad ke-18 melalui kekuasaan Kerajaan Inggris. Seperti diketahui, Inggris menjajah sebagian Amerika, Afrika, dan Asia dalam periode tersebut. Akibatnya, perayaan April Mop menyebar secara global karena pengaruh dari Inggris.

Prank Legendaris

Lelucon April Mop skala besar yang pertama tercatat pada tahun 1698. Saat itu orang-orang di London diminta pergi melihat upacara memandikan singa di Menara London. Orang-orang berdatangan, tetapi upacara tersebut tidak pernah ada. Lelucon ini cukup menarik dan tiap tahun selalu ada orang-orang yang tertipu, kebanyakan dari luar kota.

Pada 1 April 1976, BBC menyiarkan bahwa aktivitas planet-planet di tata surya pada hari itu akan menurunkan gravitasi di Bumi untuk sementara. Saluran telepon dibanjiri oleh penelepon yang mengaku merasakan efeknya, padahal berita itu lelucon belaka.

Ada ‘Museumnya’

The Museum of Hoaxes, sebuah situs web yang didirikan pada tahun 1997 didedikasikan untuk mengoleksi prank dan informasi yang salah sepanjang sejarah. Ada banyak daftar lelucon April Mop yang terdaftar di dalamnya, terutama yang paling menghebohkan.

(ERA)