Makna Beserta Panduan Penggunaan Logo HUT ke-76 RI

Ilustrasi Panduan Penggunaan Logo HUT ke-76 RI Foto: Setneg

Masyarakat Tanah Air akan menyambut Hari Ulang Tahun atau HUT ke-76 RI pada 17 Agustus mendatang. Peringatan ini digelar untuk merayakan momen kemerdekaan bangsa Indonesia yang merujuk pada sejarah pembacaan teks Proklamasi 17 Agustus 1945.

Untuk meramaikan peringatan Hari Kemerdekaan, pemerintah merilis logo HUT RI yang didominasi warna merah dan putih. Logo tersebut merupakan visualisasi dari tema HUT ke-76 RI, yaitu “Indonesia Tangguh, Indonesia Tumbuh”.

Peluncuran logo Hari Kemerdekaan diikuti dengan sejumlah panduan penggunaan logo yang mencakup aturan pengaplikasiannya. Mulai dari ukuran, teks, tagline, dan lain-lain. Seperti apa panduan penggunaan logo HUT ke-76 RI? Simak ulasannya berikut!

Ilustrasi Panduan Penggunaan Logo HUT ke-76 RI Foto: Setneg

Panduan Penggunaan Logo HUT ke-76 RI

Berikut panduan penggunaan logo HUT ke-76 RI yang dikutip dari situs resmi Setneg:

Adapun pengaplikasian logo HUT ke-76 RI yang harus dihindari adalah sebagai berikut:

Ilustrasi Panduan Penggunaan Logo HUT ke-76 RI Foto: Setneg

Makna Logo HUT ke-76 RI

Logo HUT ke-76 RI bukan hanya sekadar simbol, namun juga menyimpan sejumlah makna tersirat terkait pembangunan dan harapan bangsa Indonesia. Berikut arti logo HUT ke-76 RI yang dikutip dari situs resmi Setneg:

1. Stabilitas dan Pembangunan

Angka tujuh yang terdapat dalam logo HUT ke-76 RI mencerminkan tiang pancang infrastruktur yang berupaya mendukung percepatan perekonomian Tanah Air. Angka ini juga mencerminkan kepala Garuda yang merupakan Pancasila, landasan berbangsa dan bernegara Indonesia.

2. Gerak dan Pertumbuhan

Angka enam diasosiasikan sebagai orang dan roda yang terus bergerak. Ini mengacu pada pertumbuhan serta percepatan ekonomi Tanah Air.

3. Ruang Kebersamaan

Elemen grafis berupa garis dengan posisi berdiri terdapat pada angka tujuh dan enam. Kedua elemen tersebut menggambarkan ruang demokrasi yang diberikan kepada rakyat untuk berkontribusi dalam pembangunan. Elemen ini juga bisa diasosiasikan sebagai panah yang mencerminkan pertumbuhan berkesinambungan.

4. Persatuan dan Harapan

Bentuk lingkaran pada angka enam melambangkan harapan akan keberhasilan yang hendak dicapai. Elemen lingkaran ini juga mencerminkan persatuan bangsa Indonesia.

(GTT)