Mengenang 14 Tahun Gempa Jogja yang Menegangkan

Tugu Jogja atau Tugu Pal Putih. Foto: Dok. Tugu Jogja

14 tahun yang lalu, tepat pada hari ini, 27 Mei 2006, bencana gempa bumi sebesar 5,9 skala richter menghantam Jogja dan sekitarnya. Gempa ini terjadi kurang lebih pada pukul 05.55 WIB selama 57 detik dan mengakibatkan ribuan korban berjatuhan.

Peristiwa tersebut juga mengakibatkan porak-porandanya wilayah Yogyakarta. Beberapa kali terjadi gempa susulan yakni pada pukul 06.10 WIB, 08.15 WIB, dan 11.12 WIB. Sejumlah gedung dikabarkan roboh dan jaringan listrik terputus.

Gempa Jogja ini dapat dirasakan hingga kota-kota tetangga, seperti Solo dan Semarang. Meskipun begitu, kota-kota ini tidak mengalami kerusakan. Bandara Adi Sucipto Yogyakarta juga ikut mengalami kerusakan akibat peristiwa tersebut. Alhasil, transportasi udara sementara dialihkan ke Bandara Adisumarmo Solo dan Bandara Ahmad Yani Semarang.

Situs bersejarah seperti Makam Imogiri, bangsal Trajumas di Kraton Jogja, Candi Prambanan dan Candi Borobudur juga terkena dampaknya. Kerusakan parah terjadi pada objek-objek bersejarah tersebut dan membutuhkan waktu lama untuk mengembalikannya seperti sediakala.

Hari ini, Rabu (27/5) warganet di Twitter mengenang kembali peristiwa ini. Bahasan ini menjadi trending topic di Twitter dengan tagar #14tahungempajogja. Banyak warganet yang merasakan kejadian gempa Jogja tersebut membagikan pengalamannya di Twitter.

Salah satunya cuitan dari @isnandarahma. Ia menceritakan pengalamannya saat terjadi gempa 14 tahun lalu. Kala itu dirinya masih duduk di bangku Taman Kanak Kanak.

"Mengenang #14TahunGempaJogja masih inget banget waktu kejadian baru selesai mandi, pakaian seragam TK Baitussalam warna biru kuning mau berangkat sekolah," ungkapnya dalam cuitannya.

Dalam cuitannya tersebut ia juga mengunggah sebuah foto yang diambil setelah gempa terjadi. Dalam foto tersebut tampak sebuah rumah yang runtuh rata dengan tanah. Puing-puing rumah dan perabotannya berserakan akibat gempa. Sungguh peristiwa menegangkan yang pahit bagi negeri ini.

(AYA)