MotoGP: Rossi Tak Keberatan Jika Harus ke Tim Satelit

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
Konten dari Pengguna
6 Januari 2020 12:34 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Pebalap MotoGP, Valentino Rossi. Foto: Yamaha MotoGP
zoom-in-whitePerbesar
Pebalap MotoGP, Valentino Rossi. Foto: Yamaha MotoGP
ADVERTISEMENT
Pembicaraan soal masa depan Valentino Rossi sebagai pebalap MotoGP selalu menarik perhatian. Kini, ada indikasi bahwa Rossi tak akan gantung helm di akhir musim 2020.
ADVERTISEMENT
Kontrak Rossi bersama Yamaha sendiri berakhir usai MotoGP 2020. Meski begitu, tak ada yang tahu apakah pebalap asal Italia itu akan memutuskan pensiun atau justru kembali memperpanjang kontraknya seperti yang sebelum-sebelumnya.
Itu yang membuat internal Yamaha masih kebingungan soal line up pebalap di MotoGP 2021. Tim Garpu Tala jelas masih memiliki harapan untuk mempertahankan Rossi, pebalap dengan reputasi yang sangat besar.
Namun, secara performa, Rossi mulai kesulitan bersaing dengan Maverick Vinales. Selain itu, Yamaha juga memiliki Fabio Quartararo yang tampil gemilang di MotoGP 2019 bersama Petronas Yamaha.
Ada beberapa skenario yang disiapkan, termasuk menduetkan Vinales dengan Quartararo di tim utama Yamaha. Jika hal itu terjadi, otomatis Rossi harus merelakan tempatnya dan mungkin saja pindah ke tim satelit.
ADVERTISEMENT
"Saya tak melihat perbedaan apapun soal bergabung ke Petronas. Saya ingin bertahan, tapi hanya ada dua tempat bagi kami bertiga. Jadi kami harus mulai memikirkan tempat ketiga," jelas Rossi, dilansir La Gazzetta dello Sport.
"Bagi saya, bahkan jika itu Petronas, tim itu tak terlihat buruk. Tapi jika Vinales atau Quartararo pergi ke pabrikan lain, tak ada yang tahu apa yang mereka pikirkan," ia menambahkan.
Selain itu, isu yang beredar adalah kepergian Vinales dari Yamaha. Konon, rider asal Spanyol itu bakal merapat ke Ducati. Langkah itu bakal diambil Vinales jika tak memiliki tempat di Yamaha.