Profil Reni Marlinawati, Wakil Ketua Umum PPP yang Baru Berpulang

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
Konten dari Pengguna
7 Agustus 2020 18:15 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Reni Marlinawati foto:Instagram/renimarlinawati
zoom-in-whitePerbesar
Reni Marlinawati foto:Instagram/renimarlinawati
ADVERTISEMENT
Kabar duka menyelimuti dunia politik Tanah Air menyusul kabar meninggalnya Dr. Hj. Reni Marlinawati pada Jumat (7/8). Wakil Ketua Umum PPP (Partai Persatuan Pembangunan) tersebut mengembuskan napas terakhirnya di RSCM, Jakarta Pusat.
ADVERTISEMENT
Kabar kepergian Reni disampaikan oleh Achmad Baidowi. Dikutip dari kumparanNEWS, Reni diduga meninggal akibat serangan jantung. Namun, kabar tersebut masih harus diklarifikasi kembali dengan penjelasan resmi dari pihak RSCM.
"Infonya serangan jantung, tapi nunggu penjelasan resmi dari RSCM," ujar Achmad Baidowi, politikus PPP.
Reni Marlinawati merupakan politikus yang menjabat sebagai Wakil Ketua Umum Partai Persatuan Permbangunan atau PPP. Dia juga menjadi anggota Badan Musyawarah (BAMUS) DPR RI dan Komisi X DPR RI sebagai wakil sekretaris.
Reni menghabiskan masa kecilnya di Sukabumi, Jawa Barat. Kemudian, dia mengenyam pendidikan di IAIN Sunan Gunung Djati, Bandung dengan jurusan Pendidikan Agama Islam.
Usai menuntaskan kuliah, Reni kembali melanjutkan pendidikan pascasarjana di Universitas Negeri Jakarta. Pada 2006, dirinya pun sukses menyandang gelar doktor di bidang Manajemen Pendidikan.
Reni Marlinawati foto:Instagram/renimarlinawati
Sejak kuliah, Reni sudah berkecimpung dalam bidang yang berbau politik. Dirinya pernah bergabung dengan HMI (Himpunan Mahasiswa Islam) dan menjadi Ketua Umum Forum Mahasiswa Pascasarjana se-Indonesia.
ADVERTISEMENT
Setelah lulus, Reni aktif mengajar di Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati dan Universitas Negeri Jakarta. Tak hanya itu, Reni juga mencoba terjun ke dunia bisnis. Ia mendirikan Liasion Government Borneo Tropical Rainforest Foundation (BTRF) dan menjadi Ketua Umum Yayasan Cipta Insan Mandiri.
Beberapa lama kemudian, Reni akhirnya fokus menjalani kariernya di dunia politik hingga meninggal dunia. Sebelum berpulang, dirinya menjabat sebagai Wakil Ketua Umum Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Wakil Sekretaris Komisi X DPR RI, dan anggota Badan Musyawarah (BAMUS) DPR RI.
Jumat (7/8), wanita kelahiran Sukabumi tersebut tutup usia. Dirinya meninggal dunia di RSCM, Jakarta Pusat. Sebelum meninggal, Reni sempat berencana untuk mengikuti rapat. Namun, ia langsung dilarikan ke rumah sakit karena kondisi kesehatan yang menurun.
ADVERTISEMENT
(GTT)