Sisi Lain dari Stres yang Berdampak Positif untuk Tubuh

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
Konten dari Pengguna
25 Februari 2020 17:26 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi cara terbaik untuk atasi stres. Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi cara terbaik untuk atasi stres. Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Apa yang terlintas dalam benak Anda jika mendengar kata stres? Pasti Anda selalu beranggapan buruk terhadapnya. Tapi jangan salah sangka, ternyata stres juga punya sisi baik, lho.
ADVERTISEMENT
Stres yang baik bukan menyebabkan si penderitanya menjadi tidak bisa melakukan apa-apa dan tak memiliki kendali terhadap situasi yang sedang dihadapi. Stres dikatakan baik untuk kesehatan jika masih dalam intensitas ringan sampai sedang.
Hal ini dianggap wajar karena tubuh memang diciptakan dengan respon fight-or-flight. Respon ini meningkatkan fungsi tubuh menjadi lebih optimal sesuai dengan yang diperlukan manusia saat berada dalam kondisi harus bertarung atau melarikan diri.
Lalu apa sih dampak positif yang didapatkan ketika mengalami stres? Nah, simak penjelasan dibawah ini untuk mengetahui sisi baik dari stress.

Meningkatkan fungsi otak

Tanpa disadari, stres dapat meningkatkan fungsi otak, termasuk daya ingat dan kemampuan untuk berkonsentrasi. Sebab saat mengalami stres orang akan cenderung berpikir lebih keras dari biasanya, sehingga menyebabkan produksi senyawa kimia dalam otak akan meningkat.
ADVERTISEMENT

Membuat diri menjadi tangguh

Stres nyatanya bisa membuat anda lebih tanguh di masa depan. Ketika sedang mengalami situasi yang buruk hingga menyebabkan stress, cenderung orang akan berpikir untuk mencari jalan keluar dari situasi tersebut. Hal itu akan berdampak pada masalah-masalah lainnya akan datang, sehingga saat masalah lainya datang anda bisa mengatasinya dengan lebih tenang dan mudah.

Meningkatkan energi tubuh

Saat stres tubuh akan mengeluarkan hormon adrenalin dan kortsol. Kedua hormon tersebut dapat meningkatkan energi dalam tubuh.

Melawan Virus

Sebuah penelitian di Stanford menunjukkan bahwa stres dapat merangsang reproduksi hormon interleukin yang berfungsi untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Sehingga kondisi ini dapat membantu tubuh untuk melawan virus penyebab penyakit.
Akan tetapi stres ringan juga akan menjadi bahaya ketika Anda tidak bisa mengatasinya dengan tepat, sehingga bisa berdampak kurang baik bagi tubuh. Untuk itu, ada baiknya Anda dapat belajar untuk mengelola stres dengan baik. Apabila stres sudah mempengaruhi aktivitas, segera konsultasikan ke psikolog atau psikiater.
ADVERTISEMENT
(RAA)