5 Fakta Pengemis Bermobil di Bogor, dari Penghasilan hingga Pergi Haji

Pengemis di Bogor tertangkap kamera hendak menaiki mobil pribadi. (foto: Twitter/@netizindo)

Seorang pengemis jadi viral di media sosial karena diduga miliki mobil pribadi. Foto pengemis tersebut tengah membuka kunci pintu mobil minibus tersebar sejak Selasa (19/3) lalu.

Pria yang diketahui sudah berusia 86 tahun ini dikenal sebagai Herman atau Abah Nur. Herman biasa mengemis di sekitaran simpang lampu merah Yasmin, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor.

Herman sempat diamankan pihak Satuan Polisi Paming Praja (Satpol PP) pada Rabu (20/3) pagi. Sejak fotonya viral dan diunggah akun-akun informasi di Instagram, banyak warganet yang turut memberikan cerita mengenai pria ini.

Seperti seorang warganet yang mengatakan Herman sebenarnya memiliki banyak angkutan umum dan punya tiga orang istri. Ada pula warganet yang mengatakan Herman memiliki sopir pribadi dengan bayaran cukup tinggi.

"Kabar ini sebenernya udah lama, aku pun dapet info dari abang grab waktu itu. Jadi si bapak ini tuh punya supir, nah supirnya ini ngobrol sama driver yang aku tumpangi ini. Si supir bapak ini cerita kalau dia sekali disupirin bisa dapet 200-500 ribu perhari, kebayang ga? yang kerja aja gak sampe segitu perhari," tulis akun @p.dwivira.

Peengemis ini membantah jika dirinya memiliki mobil pribadi. (foto: YouTube/Marley Pengembara)

Namun tuduhan atas dirinya disangkal oleh Herman. Menurutnya, mengemis dilakukannya karena desakan ekonomi. Anaknya yang bekerja sebagai petugas kebersihan hanya memiliki pendapatan yang pas-pasan.

Herman mengaku tidak ingin membebani sang anak yang juga telah berkeluarga. Menurut Herman, uang hasil mengemis hanya digunakannya untuk biaya kehidupan sehari-hari. Berikut lima fakta mengenai pengemis yang diduga bermobil pribadi ini.

Herman mengaku sudah mengemis sejak tahun 1995, saat itu dirinya mulai meminta-minta di daerah Jembatan Merah, Kota Bogor. Herman kemudian pindah mengemis ke simpang Yasmin. Namun Herman mengatakan sempat memutuskan berhenti mengemis selama tiga tahun, untuk membuka praktik pengobatan di rumahnya.

Setelah diamankan oleh Satpol PP Kota Bogor, Herman mengaku bisa mendapatkan uang Rp 150 ribu hingga Rp 200 ribu dalam satu hari. Pria ini biasa mengemis sejak pukul 06.00 pagi hingga siang atau sore hari.

Menurut pengemis tersebut, mobil yang bersamanya dalam foto viral bukanlah miliknya. Mobil itu milik tetangganya yang disewa Herman dengan harga Rp 80 sehari. Herman menyewa mobil karena kakinya tidak kuat lagi untuk dibawa berjalan kaki dalam jarak jauh.

Herman juga menyewa seorang sopir untuk mengantar jemputnya ke lokasi mengemis. Sopir tersebut biasa dibayarnya mulai dari Rp 50 ribu sehari, namun bisa lebih jika dirinya tengah mendapat uang yang banyak dari mengemis.

Kondisi fisik pengemis lansia asal Bogor ini membuat banyak pengendara di simpang Yasmin merasa iba. (foto: YouTube/Marley Pengembara)

Kondisi fisik Herman memang sanggup buat pengendara di simpang Yasmin, Kota Bogor, merasa iba. Herman memiliki lubang di wajah yang cukup besar di sekitar hidungnya. Kondisi fisik yang diakatakan sudah dialaminya sejak kecil itu menurut Herman menjadi penghambat dalam mencari pekerjaan maupun berdagang.

Pengemis asal kota Bogor ini mengaku sudah pernah naik haji dengan istrinya. Namun menurut Herman, saat itu ia menggunakan uang hasil jual sawah warisan orangtuanya.

(rin)

Baca lebih banyak berita mengenai artis/seleb/sepak bola/info unik lebih nyaman di aplikasi kumparan.

Download aplikasi Android di sini.

Download aplikasi iOS di sini.