Pengeroyokan Siswi SMP di Pontianak: Lahirkan Tagar Solidaritas

Berita Heboh
Membicarakan apa saja yang sedang ramai.
Konten dari Pengguna
9 April 2019 16:23 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Heboh tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi. (Foto: Pixabay)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi. (Foto: Pixabay)
ADVERTISEMENT
Sebuah thread yang memberitakan tentang kasus pengeroyokan siswi SMP viral di Twitter. Siswi tersebut berinisial AU (14 tahun). Dia diduga dianiaya oleh 8 hingga 12 siswi SMA di Pontianak, Kalimantan Barat.
ADVERTISEMENT
Sampai berita ini dibuat, thread tersebut telah diretweet hingga 21 ribu kali, juga sampai meninggalkan tagar yang cukup viral di Twitter.
Diketahui pengeroyokan terjadi pada pada Jumat (29/3). Awal masalah disebut-sebut karena asmara yang melibatkan salah satu pelaku berinisial DA dan kakak sepupu si korban (AU).
Korban digunakan sebagai pemancing agar si kakak mau menemui pelaku. Tapi, mirisnya, korban yang tak tahu menahu permasalahan antara kakak sepupunya dan pelaku justru menjadi 'tumbal'.
Karena pengeroyokan tersebut, korban harus dirawat di rumah sakit dengan luka fisik dan psikis yang dideranya. AU bahkan mengalami depresi dan masih terlihat ketakutan sampai saat ini.
Dikutip dari Hi!Pontianak, ibu AU akan meneruskan perkara ini ke jalur hukum, meski ia telah memaafkan perbuatan para pelaku.
ADVERTISEMENT
"Setelah ini kita tetap proses. Hukum tetap berjalan, dan kita tetap melanjutkan proses ini ke tingkat yang lebih tinggi, yaitu sidang pengadilan. Tidak ada kata damai," kata Fety Rahma Wardani, pengacara korban.
Sedangkan dikutip dari sumber lain, kasus pengeroyokan ini telah ditangani oleh pihak kepolisian setempat dan sudah mencapai tahap penyelidikan. Pihak Komisi Pengawasan dan Perlindungan Anak Daerah (KPPAD) Kalimantan Barat pun sempat menggelar konferensi pers terkait pemberitaan ini pada Jumat (5/4).
Dalam konferensi persnya, KPPAD ingin menggelar mediasi antara keluarga korban dan pelaku. Hal itu membuat netizen tidak terima sehingga menghasilkan tagar solidaritas dan keadilan untuk AU.
Lewat tagar tersebut, banyak ucapan simpati yang diberikan untuk AU, dilengkapi poster khusus untuk AU. Bahkan sudah ada petisi yang dibuat oleh salah satu netizen dan telah ditandatangani lebih dari 100.000 orang untuk membantu AU mencari keadilan. (NS)
ADVERTISEMENT
Baca lebih banyak informasi mengenai berita artis/berita heboh/info bola/dan lifehack lebih nyaman di aplikasi kumparan.
Download aplikasi Android di sini.
Download aplikasi iOS di sini.