Wanita Inggris Tato Wajahnya Agar Tidak Diterima Kerja

Berita Heboh
Membicarakan apa saja yang sedang ramai.
Konten dari Pengguna
13 Maret 2019 12:51 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Heboh tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Wanita asal Inggris nekat tato wajahnya agar tidak diterima kerja di perusahaan pada umumnya. (foto: Instagram/@kayleighpeachtattoo)
zoom-in-whitePerbesar
Wanita asal Inggris nekat tato wajahnya agar tidak diterima kerja di perusahaan pada umumnya. (foto: Instagram/@kayleighpeachtattoo)
ADVERTISEMENT
Seorang wanita asal Inggris memutuskan untuk menato wajahnya agar tidak diterima bekerja. Wanita tersebut bernama Kayleigh Peach yang sejak muda telah memiliki mimpi untuk menjadi seorang seniman tato.
ADVERTISEMENT
Melansir BBC News, Kayleigh Peach yang kini telah berusia 26 tahun, menutuskan untuk menato wajahnya saat berusia 24. Kayleigh melakukan hal tersebut agar dirinya tidak bisa diterima bekerja di perusahaan-perusahaan pada umumnya.
Kayleigh yang saat itu masih berstatus sebagai pembuat tato magang, nekat menuliskan "Cursed" yang memiliki arti "Terkutuk" pada dahinya, tepat diatas alis kanannya. Dengan memiliki tato di wajah, Kayleigh tak lagi punya pilihan selain mengejar impiannya jadi seniman pembuat tato.
Kayleigh nekat tato wajahnya agar tak punya pilihan selain mengejar impiannya. (foto: BBC.com)
Selain tulisan "Cursed" wajah Kayleigh juga dihiasi tato bunga mawar pada pelipis kanan yang diartikannya sebagai simbol romansa dan kecantikan. Kemudian tato daun pada pelipis kiri yang diartikan sebagai awalan yang baru dalam hidup.
Tak hanya di wajah, kini sekitar 60% dari tubuh wanita asal Inggris ini sudah dipenuhi tato. Kesukaannya pada tato sudah dirasakannya sejak muda. Kayleigh pertama kali membuat tato di usia 18 tahun.
ADVERTISEMENT
Tindakannya tersebut tentu saja sempat ditentang oleh keluarga. Bahkan Kayleigh bercerita bahwa ayahnya tidak memperbolehkannya menjadi pengiring pengantin saat sang ayah menikah lagi.
Namun ayahnya kini telah lebih menerima keputusan Kayleigh, apalagi sejak dirinya telah resmi berprofesi dan menghasilkan uang dari membuat tato. Bahkan sang ayah telah mencicipi dibuatkan tato oleh Kayleigh.
"Sulit (menato ayaku) karena rasanya seperti aku menyakitinya. Jadi saat selesai menato nya, aku meminta ayahku gantian menatoku kata 'Dad' dengan tulisan tangannya sendiri" ujar Kayleigh seperti yang dilansir dari BBC News.
Gadis asal Inggris ini sama sekali tidak menyesali keputusan nekat nya. Menurut Kayleigh, tato telah mengubah sudut pandangnya. Apalagi saat berprofesi sebagai pembuat tato dirinya telah banyak bertemu orang dengan beragam latar belakang yang berbeda.
ADVERTISEMENT
"Beberapa kisah dibalik orang-orang yang pernah ku tato sangat memilukan atau sangat menggembirakan. Menato membuatmu melihat hidup secara lebih jernih mengenai apa yang benar-benar penting, membuatmu benar-benar menghargai banyak hal." ujarnya.
(rin)
Baca lebih banyak berita mengenai artis/seleb/sepak bola/info unik lebih nyaman di aplikasi kumparan.
Download aplikasi Android di sini.
Download aplikasi iOS di sini.