Bukan Jakarta, Ini Kota dengan Predikat Udara Terburuk di Indonesia

Konten dari Pengguna
27 Februari 2020 18:08 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Otomotif tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Suasana gedung bertingkat yang diselimuti asap polusi di Jakarta, Senin (29/7/2019). Foto: ANTARA FOTO/Wahyu Putro A
zoom-in-whitePerbesar
Suasana gedung bertingkat yang diselimuti asap polusi di Jakarta, Senin (29/7/2019). Foto: ANTARA FOTO/Wahyu Putro A
ADVERTISEMENT
Selama ini Jakarta menjadi dikenal sebagai kota paling macet di Indonesia. Bahkan, baru-baru ini data yang dirilis Tom Tom Traffic Index menyebutkan Jakarta menempati peringkat ke-10 sebagai kota termacet di dunia. Banyaknya kendaraan bermotor yang menyebabkan kemacetan juga berimbas pada buruknya kadar kualitas udara di kota Jakarta akibat polusi.
ADVERTISEMENT
Namun, ternyata bukan Jakarta sebagai kota dengan kualitas terburuk di Indonesia, lho. Kota dengan kualitas terburuk justru disandang oleh kota Tangerang Selatan.
IQAir baru-baru ini telah merilis kualitas udara pada tahun 2019 kota-kota di dunia. Dalam laporan itu disebutkan bahwa Kota Tangerang Selatan berada di peringkat 24 dengan PM2.5 rata-rata sebesar 81,3 µg/m³. Hal itu menempatkan Tangerang Selatan menjadi kota dengan kualitas udara terburuk di Indonesia.
Sementara itu, Jakarta ternyata berada di peringkat 126 dari daftar kota dengan kualitas udara terburuk di dunia. Kualitas udara di Jakarta dengan PM2.5 sebesar 49,4 µg/m³ pada tahun 2019.
Gedung bertingkat tersamar kabut polusi udara di Jakarta (2019). Foto: ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan
Ada juga kota Bekasi yang bertengger di posisi 45 dengan PM2.5 rata-rata 62,6 µg/m³. Kemudian, Pekanbaru dengan PM2.5 rata-rata 52,8 µg/m³ berada di posisi 108 dalam daftar kota dengan kualitas udara terburuk di dunia. Hal itu sekaligus menjadikannya sebagai kota dengan udara terburuk ke-3 di Indonesia pada tahun 2019.
ADVERTISEMENT
Di posisi ke-4, sebagai kota dengan kualitas udara terburuk di Indonesia ditempati oleh Pontianak dengan rata-rata PM2.5 sebesar 49,7 µg/m³. Sementara di peringkat dunia, Pontianak berada di peringkat ke-125 sebagai kota dengan kualitas udara terburuk.
Untuk informasi tambahan, Pekanbaru dan Pontianak sempat mengalami kebakaran hutan dan lahan yang cukup luas tahun 2019 kota. Hal inilah yang mengakibatkan buruknya kualitas udara di dua kota tersebut.
Kendati demikian, hal itu ternyata tetap tidak bisa mengalahkan Tangerang Selatan dan Bekasi yang masing-masing menempati peringkat pertama dan kedua sebagai kota dengan kualitas udara terburuk di Indonesia. (kur)