Ini Cuitan Mahfud MD soal Hadir di Reuni 212 Bukan Ukuran Iman

Anggota Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Mahfud MD di Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). (Foto: ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso)

Berita terbaru. Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MA) Mahfud MD menganggap kehadiran para peserta di ajang reuni 212 bukan sebagai ukuran keimanan. Hal itu ia sampaikan melalui cuitan Twitter akun resminya, Minggu (2/12).

"Hadir ke Reuni 212 bukan ukuran keimanan. Saya yakin banyak yang tidak hadir di sana (reuni) imannya lebih kuat dan lebih lebih paham urusan agama daripada umumnya yang hadir. Sebaliknya banyak juga yang hadir di sana imannya tak lebih kuat. Jadi tak bisa digebyah-uyah (dipikul rata)sesederhana itu. 212 bukan soal iman," tulis Mahfud MD.

Mahfud juga menganggap reuni 212 itu lebih kepada aksi bernuansa politik, bukan aksi keagamaan. Namun, ia menyebut aksi itu sah, serta mempersilakan jika ada aksi tandingan.

"Saya tidak pernah diundang. Mungkin mereka (alumni 212) tahu, itu bukan habitat saya. Mereka itu kan teman-teman saya juga, jadi mereka tahu bahwa saya bukan alumni 212. Mestinya kalau reuni, yang datang ya alumninya. Kalau bukan alumni ikutan datang, bisa dituding sebagai penyusup," tuturnya

Diketahui, peserta reuni 212 berkumpul memenuhi kawasan Monas dan sekitarnya, Jakarta Pusat, Minggu (2/12) sejak pagi. Pada aksi itu juga pimpinan FPI Rizieq Shihab berpidato melalui teleconference agar tak memilih partai pendukung penista agama.

Ikuti akun Berita Terbaru untuk mendapat informasi terbaru di kumparan!