Bacaan Doa Ayat Kursi dalam Surat Al Baqarah

Berita Terkini
Penulis kumparan
Konten dari Pengguna
3 Juni 2021 16:36 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi orang berdoa. Sumber: freepik.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi orang berdoa. Sumber: freepik.com
ADVERTISEMENT
Memahami bacaan doa ayat kursi yang terdapat dalam surat Al Baqarah tentu menjadi hal yang sangat penting bagi umat Islam. Ayat kursi berasal dari Al ‘Ilmu yang berarti ilmu. Para ulama menyebut bahwa ayat kursi mendapat sebutan Al Karaasi, yakni orang-orang yang menjadi pegangan atau sandaran.
ADVERTISEMENT
Beberapa ulama lainnya juga berpendapat bahwa ayat kursi merupakan wujud keagungan dari Allah SWT selaku pencipta alam dan segala isinya. Ayat kursi yang terdapat dalam surat Al Baqarah ayat 255 juga memiliki banyak keutamaan yang dapat mendatangkan pahala bagi siapa saja yang mengamalkannya.

Bacaan Doa Ayat Kursi dalam Surat Al Baqarah

Ilustrasi Al Quran. Sumber: freepik.com
Berikut adalah bacaan doa ayat kursi dalam surat Al Baqarah yang dikutip dari buku Koreksi Doa dan Zikir Antara yang Sunnah dan Bid’ah karya Bakar bin Abdullah Abu Zaid (2019:299).
اللَّهُ لَا إِلَهَ إِلَّا هُوَ الْحَيُّ الْقَيُّومُ لَا تَأْخُذُهُ سِنَةٌ وَلَا نَوْمٌ لَهُ مَا فِي السَّمَاوَاتِ وَمَا فِي الْأَرْضِ مَنْ ذَا الَّذِي يَشْفَعُ عِنْدَهُ إِلَّا بِإِذْنِهِ يَعْلَمُ مَا بَيْنَ أَيْدِيهِمْ وَمَا خَلْفَهُمْ وَلَا يُحِيطُونَ بِشَيْءٍ مِنْ عِلْمِهِ إِلَّا بِمَا شَاءَ وَسِعَ كُرْسِيُّهُ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ وَلَا يَئُودُهُ حِفْظُهُمَا وَهُوَ الْعَلِيُّ الْعَظِيمُ
ADVERTISEMENT
Allahu laa ilaaha illaa huwal hayyul qayyuum, laa ta’khudzuhuu sinatuw walaa naum. Lahuu maa fissamaawaati wa maa fil ardli man dzal ladzii yasyfa’u ‘indahuu illaa biidznih, ya’lamu maa baina aidiihim wamaa kholfahum wa laa yuhiithuuna bisyai’im min ‘ilmihii illaa bimaa syaa’ wasi’a kursiyyuhus samaawaati wal ardlo walaa ya’uuduhuu hifdhuhumaa wahuwal ‘aliyyul ‘adhiim
Artinya, “Allah, tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia Yang Hidup kekal lagi terus menerus mengurus (makhluk-Nya); tidak mengantuk dan tidak tidur. Kepunyaan-Nya apa yang di langit dan di bumi. Tiada yang dapat memberi syafa’at di sisi Allah tanpa izin-Nya? Allah mengetahui apa-apa yang di hadapan mereka dan di belakang mereka, dan mereka tidak mengetahui apa-apa dari ilmu Allah melainkan apa yang dikehendaki-Nya. Kursi Allah meliputi langit dan bumi. Dan Allah tidak merasa berat memelihara keduanya, dan Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar.” (Anne)
ADVERTISEMENT