Besaran Nisab Zakat Mal yang Perlu Diketahui

nisab zakat mal. sumber gambar: freepik.com

Salah satu jenis zakat yang perlu dilaksanakan oleh umat muslim ialah zakat mal. Tidak semua muslim dapat mengeluarkan zakat mal karena ada beberapa kriteria yang harus dipenuhi. Oleh karena itu, penting sekali untuk mengetahui syarat dan nisab zakat mal bagi setiap umat.

Dikutip dari buku Tuntunan Lengkap Rukun Iman & Doa, Syarifhidayatullah (2017:90), zakat mal merupakan zakat harta yang berupa emas, perak, dan mata uang yang wajib hukumnya untuk dikeluarkan oleh umat muslim yang telah memnuhi syarat. Menurut Alquran, hadist dan kesepakatan para ulama’, mengeluarkan zakat mal hukumnya wajib jika telah mencapai satu nisab.

Nisab Zakat Mal dan Besarannya

Ada beberapa jenis nisab zakat mal yang perlu diketahui. Adapun jenis-jenisnya diantaranya sebagai berikut:

• Nisab Emas

Emas merupakan salah satu jenis harta berharga yang wajib dikeluarkan zakatnya dengan besaran2,5% dinar, jika telah mencapai 20 mitsqal (1 mitsqal=4,68 gr dinar) dan telah memenuhi waktu selama satu tahun. Apabila telah mencapai lebih dari 20 dinar, maka zakat yang dikeluarkan yaitu dua kali lipat dari 2,5% emas tersebut, begitu seterusnya.

• Nisab Perak

Perak juga salah satu harta yang wajib dikeluarkan zakatnya sebesar 2,5% apabila telah mencapai 200 dirham dan waktu satu tahun telah terpenuhi. Jika telah melebihi dua kali lipat dari 200 dirham, maka zakat yang dikeluarkan yakni dua kali lipat dari nisab zakat mal 2,5% perak tersebut.

• Nisab Mata Uang dan Uang Kertas

Berdasarkan pendapat para ahli fikih, kedudukan uang kertas dinilai sama dengan kedudukan emas dan perak. Uang kertas dapat ditukarkan dengan perak ataupun emas, sehingga zakat yang dikeluarkan ialah 2,5% dirham jika sudah satu tahun, begitu seterusnya.

Cara Menunaikan Zakat Mal

Cara membayar zakat mal adalah diawali dengan niat untuk pertama kalinya. Apabila zakatnya berupa perak atau emas, maka kedua harta tersebut harus bernilai murni atau tidak ada campuran bahan lain. Selanjutnya, diberikan pada orang yang berhak menerima zakat tersebut. Adapun orang yang wajib menunaikan zakat mal yaitu:

• Islam

• Merdeka

• Mempunyai harta berupa emas, perak, uang kertas, atau harta lainnya.

• Telah mencapai nisabnya

• Disimpan selama satu tahun

Niat zakat mal yang perlu diucapkan ketika akan berzakat yaitu sebagai berikut:

Nawaitu an ukhrija zakatadz dzahabi/zakatal fidhdhati/zakatal mali’an nafsi fardhan lillahi ta’ala.

Artinya: “Saya berniat mengeluarkan zakat berupa emas/perak/harta dari diri sendiri karena Allah ta’ala.” (DHA)