Fungsi Serta Perbedaan Zakat Mal dan Zakat Fitrah

perbedaan zakat mal dan zakat fitrah. sumber: pixabay

Zakat terbagi atas dua jenis yaitu zakat mal dan zakat fitrah. Umat muslim wajib menunaikan zakat sebagai salah satu rukun Islam. Di bulan Ramadhan, kedua zakat ini mesti dilakukan tapi sebelumnya kamu mesti tahu terlebih dulu apa perbedaan zakat mal dan zakat fitrah.

Perbedaan Zakat Mal dan Zakat Fitrah

Dikutip dari buku Sistem Ekonomi Islam Zakat dan Wakaf yang ditulis oleh M.D. Ali Zakat (1990), zakat merupakan shadaqah wajib yang telah ditentukan macam dan jenisnya. Dalam ilmu Fiqih zakat dibagi menjadi 2 macam, yaitu zakat fitrah dan zakat mal. Zakat fitrah adalah zakat yang dikeluarkan oleh setiap orang Islam yang mempunyai kelebihan untuk keperluan keluarga yang wajar pada malam hari raya Idul Fitri.

Meskipun wajib hukumnya, namun hanya umat muslim yang sudah berkecukupan yang harus melakukan zakat fitrah. Sementara bagi yang kekurangan justru wajib menerima zakat fitrah, sedangkan zakat mal berarti zakat yang dikenakan atas segala jenis harta, yang secara zat maupun substansi perolehannya tidak bertentangan dengan ketentuan agama. Zakat mal wajib dilaksanakan oleh umat muslim yang memenuhi syaratnya.

Pelaksanaan Zakat Mal dan Zakat Fitrah

Dikutip dari buku Panduan Muslim Sehari-hari yang ditulis oleh DR. KH. M. Hamdan Rasyid, MA dan Saiful Hadi El-Sutha (2016: 351), zakat fitrah bisa ditunaikan oleh umat muslim di penghujung bulan suci Ramadhan, tepatnya sebelum jatuh hari raya Idul Fitri. Zakat fitrah harus ditunaikan oleh semua umat muslim yang mampu baik yang masih kanak-kanak hingga ke usia senja.

Lain halnya dengan zakat fitrah, pembayaran zakat mal dapat dilakukan ketika harta telah sampai pada nisab atau haulnya. Nisab merupakan batas terendah jumlah harta yang dimiliki dan haul merupakan waktu yang harus dipenuhi dari kepemilikan harta.

Zakat sebagai salah satu rukun Islam wajib dilakukan tiap umat muslim demi mengkukuhkan ketauhidannya dan bukti daripada ketaqwaan mereka. Zakat adalah ibadah maliyah yang mempunyai dimensi dan fungsi- fungsi sosial ekonomi atau pemerataan karunia Allah SWT, dan merupakan perwujudan solidaritas sosial. Dan zakat juga bukti pernyataan rasa kemanusiaan dan keadilan, persaudaraan Islam, pengikat persaudaraan umat dan bangsa.

Sekian ulasan tentang fungsi serta perbedaan zakat mal dan zakat fitrah untuk pelaksanaannya. Semoga bermanfaat! (CL)