Keutamaan Puasa Syawal Bagi Umat Muslim yang Menjalankannya

Berita Terkini
Penulis kumparan
Konten dari Pengguna
13 Mei 2021 14:00 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Puasa Syawal Foto: Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Puasa Syawal Foto: Unsplash
ADVERTISEMENT
Setelah melaksanakan puasa Ramadhan selama satu bulan penuh, umat Muslim dianjurkan untuk mengerjakan puasa Syawal. Ini merupakan puasa sunnah yang dijalankan selama enam hari.
ADVERTISEMENT
Hukum puasa Syawal dijelaskan oleh Syaikh Abdullah al-Bassam:
"Disunnahkan berpuasa enam hari (di bulan Syawal), ini merupakan mazhab al-Salaf dan al-Khalaf serta jumhur ilmuan, termasuklah Imam Abu Hanifah, Imam al-Syafi'e dan Imam Ahmad." [Taudhih al-Ahkam, jld. 3, ms. 533]

Waktu Pelaksanaan Puasa Syawal

Mengutip buku Keutamaan Puasa enam Hari di Bulan Syawal karya Hafidz Firdaus Abdullah, puasa Syawal baru boleh dilaksanakan pada 2 Syawal. Jika mengerjakannya pada 1 Syawal, maka puasa dianggap tidak sah. Ini selaras dengan hadis berikut:
"Nabi SAW melarang puasa pada Hari Idul Fitri dan Idul Adha." [Sahih: Dikeluarkan oleh al-Bukhari dalam Shahihnya, hadits no: 1991 (Kitab al-Shaum, Bab berpuasa pada Hari Idul Fitri.]
Idealnya, puasa ini dikerjakan pada dua hingga tujuh Syawal. Namun, orang yang berpuasa di luar tanggal tersebut, baik secara berurutan atau tidak, akan tetap mendapat keutamaan dari puasa Syawal.
Ilustrasi buka puasa bersama keluarga. Foto: Shutterstock

Keutamaan Puasa Syawal

Mengutip buku Ternyata Shalat & Puasa Sunah Dapat Mempercepat Kesuksesan tulisan Ceceng Salamudin, M.Ag (2012), terdapat banyak keutamaan yang bisa didapatkan umat Muslim melalui puasa Syawal, di antaranya:
ADVERTISEMENT
1. Setara dengan Puasa Setahun
Puasa Syawal yang dijalankan selama enam hari hitungannya sama dengan puasa selama satu tahun. Hal ini didasarkan oleh salah satu hadists yang berbunyi:
"Barangsiapa yang berpuasa Ramadhan kemudian berpuasa enam hari di bulan Syawal, maka pahala yang dia dapatkan seperti orang yang berpuasa setahun penuh." (HR. Muslim)
2. Menyempurnakan Puasa Ramadhan
Puasa syawal akan menutupi kekurangan yang ada pada puasa Ramadhan, sebagaimana sholat sunnah menutupi kekurangan sholat fardhu lima waktu.
Puasa Ramadhan yang dijalankan tentu memiliki kekurangan, baik dari sisi keutamaan dan kesempurnaan. Untuk menyempurnakan kekurangan tersebut, umat Muslim dianjurkan mengerjakan puasa Syawal.
3. Pahala 10 Kali Lipat
Setiap Muslim yang melaksanakan puasa Syawal akan mendapatkan ganjaran besar, yakni pahala sebanyak 10 kali lipat. Ini bisa dilihat pada hadits Tsauban berikut:
ADVERTISEMENT
Dari tsauban bekas budak Rasulullah SAW, dari Rasulullah SAW, beliau bersabda:
"Barangsiapa berpuasa 6 hari di bulan Syawal setelah Idul Fitri, maka ia telah menyempurnakan puasa setahun penuh. Karena siapa saja yang melakukan kebaikan, maka akan dibalas 10 kebaikan semisal." (HR. Ibnu Majah)
(GTT)