
ADVERTISEMENT
Angin kencang dan hujan merupakan fenomena alam yang rentan terjadi di musim penghujan ini. Hal tersebut dikarenakan negara Indonesia merupakan negara tropis dengan dua musim. Saat musim hujan, angin bertiup dari Benua Asia ke Benua Australia. Peristiwa ini disebut dengan angin muson barat.
ADVERTISEMENT
Menurut ajaran agama Islam, hujan merupakan rezeki atau berkah dari Allah SWT. Oleh sebab itu, sering kali umat muslim dianjurkan untuk berdoa ketika hujan turun. Namun, sebagaimana pernyataan sebelumnya, musim hujan juga kerap diiringi dengan angin kencang bahkan petir yang menyambar. Supaya kita mendapat perlindungan dari Allah SWT, berikut adalah kumpulan doa yang dapat Anda lafalkan.
Kumpulan Doa Tentang Hujan
Lafal Doa Ketika Hujan
Allaahumma shayyiban naafi’an,
Artinya: Ya Allah, turunkanlah hujan yang bermanfaat.
Lafal Ketika Mendengar Petir
Subhaanal ladzii yusabbihur ra’du bihamdihii wal malaa-ikatu min khiifatih.
Artinya: Maha Suci Allah, Yang petir bertasbih dengan memuji kepada-Nya dan para malaikat takut kepada-Nya.
Bacaan tersebut dituliskan oleh Imam an-Nawawi (2018: 249) dalam bukunya yang berjudul Kitab Induk Doa dan Zikir Terjemah Kitab al-Adzkar. Imam an-Nawawi menjelaskan bahwa dalam kitab al-Muwatha’ dari Abdullah bin Azzubair ra. berkata, “Sungguh jika dia mendengar petir beliau meninggalkan obrolan dan membaca…. (bacaan di atas).

Lafal Doa Ketika Angin Kencang
ADVERTISEMENT
Allaahumma innii as-aluka khairahaa wa a’uuzu bika min syarrihaa.
Artinya: Ya Allah, aku mohon kepada-Mu kebaikannya (angin) dan aku berlindung kepada-Mu dari kejahatannya (angin).
Lafal Doa Hujan Reda
Muthirnaa bifadhlillaahi wa rahmatih.
Artinya: Kita diberi hujan karena keutamaan dan rahmat-Nya.
Itulah kumpulan doa yang dapat dibaca oleh umat muslim ketika hujan dan saat hujan reda. Supaya Anda lebih bersemangat dalam beribadah dan berdoa ada sebuah hadist Rasulullah SAW yang diriwayatkan oleh Al Hakim. Priyatnya, dkk. (2016: 75) dalam bukunya yang berjudul Amalan Pembuka Rezeki menuliskan bahwa hadist tersebut berbunyi,
Doa tidak tertolak pada dua waktu, yaitu ketika adzan berkumandang dan ketika hujan turun”. (HR Al-Hakim)
Kemudian ada pula hadist lainnya yang berbunyi,
Berdoalah pada waktu doa-doa diperkenankan Tuhan, yakni pada saat berjumpa dengan pasukan musuh, ketika melaksanakan shalat, dan ketika turun hujan”. (HR Asy-Syafi’i)
Wallahu a’lam bish shawab. Hal yang pasti adalah berdoalah kepada Allah dan yakinlah hanya kepada-Nya, Tuhan yang Maha Esa. (AA)
ADVERTISEMENT