Pengamat Sebut Debat Pilpres Kurang Gereget, Berikut Alasannya

Berita Terkini
Penulis kumparan
Konten dari Pengguna
18 Januari 2019 13:43 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Pengamat Sebut Debat Pilpres Kurang Gereget, Berikut Alasannya
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Debat Pilpres 2019 di Hotel Bidakara, Jakarta, Kamis (17/1/2019), jadi topik pembicaraan masyarakat Indonesia. Maklum, ini adalah sesi pertama dari pertarungan Joko Widodo-Ma'ruf Amin dan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
ADVERTISEMENT
Dalam Debat Pilpres 2019 sesi pertama yang dipimpin Ira Koesno dan Imam Priyono itu, kedua pasangan calon (paslon) diminta untuk mengeluarkan paparannya terkait empat tema yang ditentukan, yakni hukum, HAM, korupsi, dan terorisme.
Ada banyak perdebatan yang terjadi dalam Debat Pilpres tadi malam. Ada yang menyebut bahwa debat tersebut berjalan seru, tapi ada juga yang sebaliknya. Seperti yang dikatakan pakar Komunikasi Politik asal Universitas Airlangga Surabaya (Unair), Suko Widodo.
"Saya menyaksikan debat pertama masih belum menemukan suasana gereget dan terasa ada kekeringan pesan yang visioner," ujar Suko di Surabaya, dilansir Antara.
Dosen FISIP Unair itu mencatat kedua paslon belum memperlihatkan visinya dalam persoalan atau topik yang dibahas. Lalu, jawaban yang mengemuka dari panelis seharusnya bersifat konsep strategi mendatang, bukan membahas per kasus.
ADVERTISEMENT
"Belum muncul gagasan visioner yang bisa menarik perhatian audiens. Malahan, topiknya membelok soal ekonomi, padahal kasus yang dibahas soal hukum, korupsi, dan HAM," ucapnya.
Suko pun memberikan masukan agar para moderator untuk debat selanjutnya harus lebih santai. Selain itu, ia juga menyarankan agar penataan panggung mampu menghindari gangguan penonton saat paslon diberi kesempatan untuk bicara.
"Ini agar kandidat bisa leluasa mengeksplorasi gagasan visinya. Semoga debat ke depan akan lebih baik," ucap pria yang juga menjabat sebagai Ketua Pusat Informasi dan Humas (PIH) Unair tersebut.
Download aplikasi kumparan di App Store atau di Play Store untuk dapatkan berita terkini dan terlengkap seputar Debat Pilpres 2019.