Pengertian Apresiasi Karya Seni Rupa dan Contohnya

Ilustrasi untuk jelaskan pengertian apresiasi karya seni rupa! Sumber: pexels.com/Ahsen

Jelaskan pengertian apresiasi karya seni rupa! Apresiasi karya seni rupa dapat dipahami sebagai aktivitas mengamati dan menghayati nilai-nilai dalam suatu karya seni rupa.

Karya seni rupa sendiri adalah bidang seni dengan media yang dapat ditangkap dengan indera penglihatan. Contoh karya seni rupa antara lain lukisan, seni patung, seni pahat, seni grafis, dan lain sebagainya.

Jelaskan Pengertian Apresiasi Karya Seni Rupa beserta Contohnya!

Ilustrasi untuk jelaskan pengertian apresiasi karya seni rupa! Sumber: pexels.com/Darya Sannikova

Jelaskan pengertian apresiasi karya seni rupa! Menurut Pengetahuan Dasar Seni Rupa, Sofyan Salam, dkk (2020: 114), apresiasi seni rupa merujuk pada upaya penghayatan karya seni rupa dengan cara melakukan pengamatan terhadap karya tersebut untuk menemukan nilai estetik dan nilai lain yang terkandung dalam karya tersebut.

Pengamatan dan penilaian tersebut berujung pada pemberian penghargaan atau apresiasi terhadap karya yang diamati.

Dalam menghayati sebuah karya seni rupa, ada beberapa tahapan yang perlu dilalui, yaitu sebagai berikut.

Ketiga tahapan ini berlangsung dalam internal diri apresiator. Selanjutnya menurut buku Seni dan Budaya untuk Kelas XI Sekolah Menengah Atas oleh Harry Sulistianto,dkk (2007: 14), dalam mengkaji atau menilai sebuah karya seni ada beberapa hal yang harus diperhatikan, yaitu terkait nilai bentuk dan nilai isi.

1. Nilai Bentuk

Nilai bentuk berkaitan dengan segala sesuatu yang bersifat indrawi. Penyerapan visual dengan mata menjadi acuan dalam apresiasi. Nilai bentuk karya seni rupa juga disebut sebagai nilai intrinsik.

Bentuk karya disebut juga sebagai bahan atau media yang secara fisik dapat dipersepsi oleh mata pengamat dan wujudnya berupa unsur-unsur fisik seni rupa, seperti garis, bidang, bentuk, ruang, tekstur, warna dan nada gelap terang.

2. Nilai Isi

Nilai isi disebut juga sebagai nilai ekstrinsik dan bersifat non fisik karena berada di balik wujud sebuah karya seni. Nilai isi pada karya seni rupa hadir lewat pengolahan unsur-unsur fisik.

Setelah mengamati nilai-nilai fisik, seorang apresiator akan menangkap isi atau pesan yang disampaikan perupa dalam karyanya. Contohnya komposisi, gagasan, pesan, perlambangan, tema, gaya, kemampuan, teknik, serta bakat perupa dalam mengolah nilai-nilai bentuk.

Aspek nilai bentuk dan nilai isi pada prakteknya tidak dapat dipisahkan karena merupakan kesatuan yang menentukan kualitas sebuah karya seni rupa. Penilaian sebuah karya seni rupa harus dilakukan secara menyeluruh meliputi fisik dan non fisik.

Selain itu, aspek lain yang berkaitan dengan apresiasi adalah pengalaman atau wawasan seorang penikmat seni rupa. Semakin sering mengamati karya seni, baik lewat pameran, buku, atau foto, maka kepekaan rasa dalam menilai juga akan semakin baik. Dengan demikian akan dapat menilai dan mengapresiasi nilai-nilai fisik dan non fisik sebuah karya.

Contoh apresiasi karya seni rupa antara lain:

Baca juga: Tahapan-Tahapan Menggambar dalam Seni Rupa untuk Pemula

Itulah jawaban untuk pertanyaan jelaskan pengertian apresiasi karya seni rupa. Semoga penjelasan ini dapat menambah wawasan mengenai apresiasi karya seni rupa. (IND)