Perbedaan Planet, Bintang, dan Satelit dalam Tata Surya

Berita Terkini
Penulis kumparan
Konten dari Pengguna
4 Mei 2024 17:36 WIB
ยท
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Perbedaan Planet, Bintang, dan Satelit. Sumber: Unsplash/NASA
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Perbedaan Planet, Bintang, dan Satelit. Sumber: Unsplash/NASA
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Ada banyak jenis benda langit di tata surya, seperti planet, bintang, dan satelit. Perbedaan planet, bintang, dan satelit, terletak pada karakteristiknya.
ADVERTISEMENT
Meskipun ketiganya berada di langit yang sama dan menjalankan aktivitasnya masing-masing, tetapi tetap ada perbedaan yang dimiliki. Salah satunya terkait cahaya yang hanya dimiliki oleh bintang sedangkan planet dan satelit tidak memilikinya.

Perbedaan Planet, Bintang, dan Satelit

Ilustrasi Perbedaan Planet, Bintang, dan Satelit. Sumber: Unsplash/Bryan Goff
Setiap benda langit memiliki ciri khas masing-masing. Misalnya, saja satelit yang selalu mengikuti planet dan mengiringinya ke mana pun planet berputar. Sedangkan bintang yang jatuh ke bumi justru habis terbakar ketika menyentuh atmosfer.
Perbedaan antara planet, bintang, dan satelit dalam tata surya terletak pada karakteristik, bentuk, dan aktivitasnya. Berikut ini penjelasan dari masing-masing karakteristik, bentuk dan aktivitas yang dimiliki oleh ketiga benda langit tersebut.

1. Planet

Planet merupakan benda terbesar dalam tata surya sesudah matahari. Urutan planet dari yang terdekat dengan matahari adalah Merkurius, Venus, Bumi, Mars, Jupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus.
ADVERTISEMENT
Planet-planet yang dapat dilihat dengan mata telanjang (tanpa teleskop) adalah Merkurius, Venus, Mars, dan Jupiter. Secara umum, planet-planet dikelompokkan berdasarkan bumi sebagai pembatas, ukuran dan komposisi bahan penyusunnya, serta asteroid sebagai pembatas.
Planet memiliki kemampuan untuk berotasi memutari porosnya sendiri sekaligus berevolusi mengelilingi matahari. Benda langit ini tidak bisa mengeluarkan panas dan cahaya. Itulah mengapa, bumi mencari sumber panas dan cahaya dari matahari dengan cara berotasi dan berevolusi.

2. Bintang

Bintang merupakan benda langit yang dapat memancarkan cahaya dan mempunyai energi panas. Benda langit ini memiliki massa dan energi untuk membakar hidrogen dan isotopnya.
Penampilannya berpencar di langit, jika dilihat dari planet akan tampak kerlap kerlip cahayanya. Ukurannya tampak kecil dan tidak sebesar matahari.
ADVERTISEMENT

3. Satelit

Mengutip dari buku Pasti Bisa Ilmu Pengetahuan Alam untuk SMP/MTs Kelas VII, Tim Ganesha Operation (hal 119), satelit adalah benda langit pengiring planet.
Satelit alami adalah satelit yang sudah ada dalam tata surya bukan buatan manusia. Planet yang memiliki satelit terbanyak adalah Saturnus, sedangkan yang tidak memiliki satelit adalah Merkurius dan Venus.
Satelit memiliki tiga mode gerakan, yakni berputar pada porosnya (rotasi), berputar mengelilingi planet, dan bersama planet berputar mengelilingi matahari. Benda langit ini tidak memiliki sumber cahaya sendiri. Sehingga hanya bisa memantulkan cahaya yang diperoleh dari matahari.
Perbedaan planet, bintang, dan satelit memiliki cukup signifikan, sehingga ketiganya mudah dibedakan. Meskipun tiga benda langit ini memiliki perbedaan, tetapi semuanya memiliki peran yang penting dalam tata surya. (glg)
ADVERTISEMENT