Konten dari Pengguna

Segi Negatif Negara Maju yang Menyalahgunakan Senjata Kimia dan Nuklir

Berita Terkini
Penulis kumparan
11 Desember 2024 17:22 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Negara maju yang menyalahgunakan senjata kimia dan nuklir untuk kepentingan negara mereka termasuk segi negatif IPTEK pada bidang teknologi militer, sumber gambar: unsplash/Nadiia
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Negara maju yang menyalahgunakan senjata kimia dan nuklir untuk kepentingan negara mereka termasuk segi negatif IPTEK pada bidang teknologi militer, sumber gambar: unsplash/Nadiia
ADVERTISEMENT
Negara maju yang menyalahgunakan senjata kimia dan nuklir untuk kepentingan negara mereka termasuk segi negatif IPTEK pada bidang teknologi militer. Teknologi seharusnya dimanfaatkan sebagai pencipta perdamaian.
ADVERTISEMENT
Namun, beberapa negara justru menjadikannya sebagai penghancur kehidupan. Hal ini tentu memberi banyak dampak negatif bagi negara yang terlibat.

Negara Maju yang Menyalahgunakan Senjata Kimia dan Nuklir untuk Kepentingan Negara Mereka termasuk Segi Negatif IPTEK pada Bidang Apa?

Ilustrasi Negara maju yang menyalahgunakan senjata kimia dan nuklir untuk kepentingan negara mereka termasuk segi negatif IPTEK pada bidang teknologi militer, sumber gambar: unsplash/kony
Negara maju yang menyalahgunakan senjata kimia dan nuklir untuk kepentingan negara mereka termasuk segi negatif IPTEK pada bidang teknologi militer.
Mengutip buku Metode Penelitian Sektor Pertahanan oleh Aris Sarjito, dkk (2024), pengembangan teknologi militer mencakup sistem senjata otonom, sistem pertahanan udara, cyber warfare, dan lain-lain. Adapun alasan ditetapkannya senjata kimia dan nukril sebagai dampak negatif IPTEK yakni sebagai berikut:

1. Kerusakan Lingkungan Jangka Panjang

Penggunaan senjata nuklir menghasilkan dampak negatif yang sangat parah pada lingkungan. Radiasi nuklir berpotensi mengontaminasi air, tanah, dan udara hingga puluhan tahun. Hal ini juga berlaku pada senjata kimia yang mudah mencemari tanah dan air, sehingga merusak ekosistem lingkungan.
ADVERTISEMENT

2. Pelanggaran Hak Asasi Manusia

Senjata kimia dan nuklir mempunyai daya destruktif yang begitu besar. Pemakaian senjata ini juga mudah menimbulkan penderitaan yang luar biasa bagi manusia.
Beberapa contoh penderitaan yang banyak dialami akibat senjata kimia dan nuklir yaitu penyakit radiasi, luka bakar, kehilangan anggota tubuh, hingga kelainan genetik pada generasi berikutnya. Hal ini tentu melanggar prinsip-prinsip hak asasi manusia yang sangat merugikan.

3. Terciptanya Persaingan Senjata

Pengembangan senjata nuklir dan kimia secara tidak langsung memicu negara lain untuk turut mengembangkan teknologi yang serupa. Hal ini menyebabkan terjadinya persaingan senjata, bahkan meningkatkan ketegangan geopolitik. Risiko konflik berskala besar pun menjadi sulit dihindari.

4. Penyalahgunaan Kekuasaan

Penggunaan senjata kimia dan nuklir tidak jarang dimanfaatkan oleh negara maju untuk menekan negara lain. Hal ini menjadikan kekuatan bagi mereka untuk mempertahankan dominasi geopolitik di dunia. Penyalahgunaan IPTEK ini berpotensi memperburuk kesenjangan global.
ADVERTISEMENT
Negara maju yang menyalahgunakan senjata kimia dan nuklir untuk kepentingan negara mereka termasuk segi negatif IPTEK pada bidang teknologi militer. Kemajuan IPTEK harus diimbangi dengan pengendalian etika untuk membangun dunia yang lebih damai. (DLA)