Jenis Tanaman Obat yang Bisa Ditanam Sendiri

Konten dari Pengguna
25 Mei 2021 10:17 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Unik tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi menanam jenis tanaman obat keluarga (Gigi via Unsplash).
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi menanam jenis tanaman obat keluarga (Gigi via Unsplash).
ADVERTISEMENT
Berbagai jenis tanaman obat hingga kini diburu oleh masyarakat, salah satunya adalah keluarga (toga). Sebab, tren tanaman semakin meningkat sejak pandemi COVID-19.
ADVERTISEMENT
Menanam berbagai jenis tanaman obat memang tidak terlalu sulit. Kamu bisa menanam tanaman obat keluarga di tempat yang terbatas tanpa menyita banyak waktu.
Pembudidayaan tanaman obat keluarga bisa dilakukan di pot atau polybag. Tanaman tersebut bisa kamu simpan di ruang terbuka, seperti halaman, teras, hingga atap rumah.
Cara perawatannya pun tidak sulit dilakukan. Kamu hanya cukup menyiram tanaman itu beberapa hari sekali dan memastikannya bebas hama.

Cara Menanam Tanaman Obat

Tanaman obat bisa kamu pilih sebagai tumbuhan yang ingin dibudidayakan. Sebagai permulaan, kamu harus mencari bibit tanaman obat keluarga ini.
Kamu bisa membelinya di toko tanaman atau meminta ke tetangga yang sudah lebih dulu memiliki tanaman jenis ini.
Setelah itu, siapkan media tanam. Biasanya, tanaman akan tumbuh dengan sehat di media tanam yang tercampur antara tanah dan pupuk.
ADVERTISEMENT
Letakkan jenis tanaman tersebut di tempat yang memperoleh sinar matahari. Jika terlalu panas, tanaman obat keluarga bisa menjadi layu.

Jenis Tanaman Obat dan Manfaatnya

Berikut ini adalah jenis tanaman obat keluarga beserta manfaatnya, dirangkum dari situs Puskesmas Mlati 2 di Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta:

1. Cabai Rawit

Jika kamu penggemar makanan pedas, tanaman obat keluarga ini cocok jadi pilihan. Selain memiliki rasa pedas, ada manfaat lainnya yang bisa kamu dapatkan.
Cabai rawit mengandung berbagai vitamin, seperti vitamin C, vitamin B6, dan vitamin K6. Terdapat pula kandungan lainnya seperti potasium, beta karoten, dan berbagai antioksidan.
Jenis tanaman obat-obatan ini bermanfaat untuk menghilangkan rasa sakit, menurunkan berat badan, menjaga kesehatan kardiovaskular, melancarkan pernapasan, mencegah penyakit jantung, dan lainnya.
Jenis tanaman obat keluarga cabai rawit (Foto: Hendika S Pratama via Unsplash).

2. Kencur

Selanjutnya, jenis tanaman obat dan khasiatnya adalah kencur. Tanaman ini bisa kamu manfaatkan langsung sebagai bumbu dapur.
ADVERTISEMENT
Selain itu, kencur berguna sebagai obat diare, obat anti nyeri, obat batuk, dan obat anti radang. Kamu juga bisa menggunakan kencur sebagai skin care, karena kencur bersifat anti inflamasi dan anti bakteri yang dapat mengatasi jerawat.
Jenis tanaman obat keluarga kencur (Foto: Shutterstock).

3. Kemangi

Tanaman ini lebih populer sebagai lalapan untuk berbagai menu hidangan. Padahal, kemangi juga memiliki manfaat sebagai tanaman obat keluarga.
Sambil menyantap lalapan ini, kamu akan memperoleh berbagai manfaat, seperti memelihara kesehatan jantung, memperkuat masa hidup sperma dan mencegah kemandulan, menyehatkan otak serta menurunkan gula darah.
Jenis tanaman obat keluarga kemangi (Foto: Shutterstock).

4. Jahe Merah

Terakhir, jenis tanaman obat tradisional dan manfaatnya adalah jahe merah. Salah satu umbi-umbian ini juga semakin populer sejak awal pandemi COVID-19.
Kepopuleran ini tak terlepas dari kemudahan dan berbagai cara pengolahan yang bisa dilakukan. Jahe merah juga bisa dicampur sebagai bumbu dapur atau campuran minuman, seperti susu jahe atau wedang jahe.
ADVERTISEMENT
Mengkonsumsi tanaman obat keluarga ini bermanfaat untuk mengurangi gejala demam dan flu, mengurangi radang tenggorokan, melegakan tenggorokan, serta mencegah hipertensi dan penyakit kardiovaskular.
Jenis tanaman obat keluarga jahe merah (Foto: Shutterstock).
Itulah penjelasan mengenai jenis tanaman obat yang dapat menjadi pilihanmu. Kamu bisa menanamnya sendiri di halaman rumahmu dan rasakan manfaatnya.
(RKW)