5 Contoh Pelaksanaan Kewajiban di Sekolah yang Perlu Diketahui

Konten dari Pengguna
2 Agustus 2021 8:37 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Contoh Pelaksanaan Kewajiban di Sekolah, Foto: Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Contoh Pelaksanaan Kewajiban di Sekolah, Foto: Pixabay
ADVERTISEMENT
Selain memiliki hak untuk memperoleh pendidikan dari guru yang kompeten, para siswa/i juga harus melaksanakan kewajiban mereka di sekolah. Pelaksanaan kewajiban di sekolah ini harus dipahami dengan baik agar para siswa/i bisa menerapkannya dengan benar dan sepenuh hati.
ADVERTISEMENT
Jika tidak sungguh-sungguh dipahami, maka para siswa/i hanya akan melakukannya semata-semata agar tidak dimarahi. Padahal kewajiban-kewajiban di sekolah itu sebenarnya berfungsi untuk melatih kedisiplinan diri mereka demi kesuksesan di masa depan.

5 Contoh Pelaksanaan Kewajiban di Sekolah

Contoh Pelaksanaan Kewajiban di Sekolah, Foto: Pixabay
Berdasarkan buku Pendekatan Saintifik Di Sekolah Dasar, Endang Titik Lestari, (2020:74), inilah penjelasan dan contoh mengenai pelaksanaan kewajiban di sekolah:
Setiap sekolah tentu saja memiliki peraturan masing-masing yang wajib ditaati oleh setiap siswa/i tanpa pandang bulu. Peraturan ini sendiri dibuat untuk menjaga proses belajar mengajar tetap kondusif, melatih kedisiplinan siswa/i, dan menciptakan lingkungan sekolah yang tertib.
Salah satu contohnya adalah mengenakan seragam sesuai ketentuan. Setiap siswa/i wajib mengenakan seragam dan atribut sekolah sesuai peraturan sekolah yang telah disetujui oleh Dinas Pendidikan serta Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
ADVERTISEMENT
Selain itu, kewajiban lain yang terkadang diabaikan adalah mengenai absensi. Para siswa/i harus tiba di sekolah tepat waktu, agar mereka bisa memperoleh ilmu pengetahuan yang cukup, dengan cara mengikuti semua pelajaran atau kelas yang telah dijadwalkan dari jam masuk sampai pulang. Apabila ada siswa/i yang berhalangan untuk masuk sekolah, maka orang tua atau wali wajib menghubungi pihak sekolah atau memberikan surat izin sesuai peraturan sekolah.
Setiap siswa/i juga harus menjunjung tinggi nilai kesopanan dengan menerapkan sopan, santun, salam, senyum, dan sapa selama berada di lingkungan sekolah. Tidak hanya para siswa/i, ini juga berlaku bagi seluruh warga sekolah, seperti para guru, staf, kepala sekolah, dan penjaga keamanan. Hal ini perlu dilakukan untuk menciptakan suasana belajar mengajar yang harmonis, sehingga tidak ada pihak yang enggan untuk datang ke sekolah.
ADVERTISEMENT
Para siswa/i juga wajib mengikuti seluruh jam dan kegiatan belajar mengajar dari jam masuk sampai jam pulang. Jika perlu meninggalkan kelas (misalnya, untuk pergi ke toilet), mereka harus meminta izin kepada guru yang sedang mengajar. Mereka juga diwajibkan untuk mengikuti semua kegiatan sekolah, seperti upacara bendera, kegiatan pramuka, ekstrakurikuler, senam pagi, atau kegiatan lain yang diwajibkan pihak sekolah.
Nah, kewajiban yang satu ini dapat dilakukan di luar sekolah. Menjaga nama baik sekolah berarti seluruh siswa/i dilarang untuk melakukan hal-hal buruk di luar sekolah yang dapat mencemarkan nama sekolah itu sendiri, seperti mencoret fasilitas umum dengan tulisan nama sekolah dan melakukan aksi tawuran.
ADVERTISEMENT
Seluruh fasilitas sekolah ada untuk menunjang kenyamanan kegiatan belajar mengajar. Itu berarti fasilitas sekolah harus dijaga agar tetap bersih dan rapi, bukan digunakan sembarangan atau bahkan dirusak.
Setelah memahami contoh pelaksanaan kewajiban di sekolah di atas, yuk, kita laksanakan kewajiban di sekolah dengan baik dan benar.(BRP)