5 Penyebab Keberadaan Burung Cenderawasih Semakin Terancam

Konten dari Pengguna
9 Agustus 2021 14:37 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Mengapa keberadaan burung Cenderawasih semakin terancam?
zoom-in-whitePerbesar
Mengapa keberadaan burung Cenderawasih semakin terancam?
ADVERTISEMENT
Burung ini memiliki julukan bird of paradise karena kecantikannya, tapi mengapa keberadaan burung cenderawasih semakin terancam? Jawaban pastinya mungkin cuma ada satu, yaitu karena burung initerus diburu oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab.
ADVERTISEMENT
Namun, masih ada jawaban lainnya mengapa keberadaan burung cenderawasih semakin terancam. Ada beberapa faktor yang ternyata saling berhubungan yang akhirnya menyebabkan burung cantik khas dari Papua ini menjadi semakin susah ditemukan.

Mengapa Keberadaan Burung Cenderawasih Semakin Terancam?

Dilansir dari buku Biologi Lingkungan, Efri Roziaty dan kawan-kawan, 2017, berikut ini adalah beberapa alasan mengapa keberadaan burung cenderawasih semakin terancam.
Burung cenderawasih terancam punah karena terus diburu. Ini adalah jawaban mutlak atas pertanyaan di artikel ini. Burung cenderawasih diburu karena bulunya yang memang indah sekali. Bulu burung cenderawasih sering diperdagangkan yang digunakan sebagai aksesoris, seperti topi wanita di Eropa.
Burung cenderawasih adalah salah satu kelompok hewan endemik yang hanya berada di Indonesia bagian timur meliputi wilayah Papua, pulau-pulau Selat Torres, Papua Nugini, dan Australia Timur.
ADVERTISEMENT
Masyarakat di Papua biasanya menggunakan bulu burung cenderawasih sebagai pelengkap atau hiasan dalam pakaian adat mereka. Bulu burung dalam jumlah besar sering digunakan untuk hiasan dalam upacara-upacara, pernikahan dan ritual. Penggunaan bulu secara tradisional berdampak pada jenis-jenis burung cenderawasi yang umumnya populer lalu menjadi semakin berkurang jumlahnya.
sumber foto: https://unsplash.com/
Burung cenderawasih adalah jenis burung yang proses perkembangbiakannya terbilang cukup lambat. Burung cenderawasih betina hanya bertelur dua atau tiga butir dalam satu masa kawin, dan kemungkinan hanya terjadi sekali dalam satu tahun. Hal ini menyebabkan ketidakseimbangan antara jumlah bayi burung cenderawasih yang ditetaskan dan pengambilan secara liar di alam. Bila perburuan terus dilakukan, maka dapat dipastikan burung ini akan benar-benar punah suatu hari nanti.
ADVERTISEMENT
Ini adalah satu hal yang tidak bisa dipungkiri mengenai mengapa keberadaan burung cenderawasih semakin terancam. Banyaknya hutan yang ditebang, pembukaan lahan untuk kemudian diubah menjadi tempat dan kawasan industri membuat burung cenderawasih menjadi semakin sulit bertahan.
Sebagai hewan khas dari Indonesia yang sekarang statusnya sudah menjadi hewan yang dilindungi, maka sudah sepantasnya kita ikut merawat dan melindungi burung cenderawasih ini dari kepunahan. (DNR)