Ahok Berencana Naikan Gaji Operasional Aparatur Negara Bila Jadi Presiden

Konten dari Pengguna
29 Oktober 2020 13:07 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ahok dalam video Butet Srawung. Sumber: Youtube
zoom-in-whitePerbesar
Ahok dalam video Butet Srawung. Sumber: Youtube
ADVERTISEMENT
Ahok atau Basuki Tjahaya Purnama beberapa waktu yang lalu sempat disambangi oleh seniman Butet Kertaredjasa di kediamannya di Kebayoran Baru. Hal tersebut diketahui melalui sebuah video yang dipublikasikan oleh Butet lewat channel YouTube pribadinya pada (11/10) lalu. Dalam video tersebut, Butet berkesempatan untuk mewawancarai mantan Gubernur DKI tersebut.
ADVERTISEMENT
Awalnya, perbincangan antara Ahok dan Butet berjalan dengan membahas hal-hal yang berkaitan dengan kondisi lingkungan kerja dan manajemen di Pertamina yang kini Ia pimpin. Kemudian, Butet menyampaikan pertanyaanya berikutnya tentang apa yang akan Ahok lakukan jika menduduki posisi tertinggi sebagai Presiden Republik Indonesia. Dengan sedikit iringan tawa dan berkata "waduh" di awal responnya, Ahok pun dengan tegas menyebutkan jawabannya.
Tanpa berbasa-basi, Komisaris Utama Pertamina tersebut menjawab bahwa hal pertama yang akan Ia lakukan setelah menjabat sebagai presiden ialah memutihkan dosa-dosa lama dari setiap rezim agar tidak terus menerus terulang. Selain itu, Ia juga menginginkan adanya keterbukaan terkait asal muasal harta kekayaan yang dimiliki oleh para pejabat di bawah pimpinannya nanti.
ADVERTISEMENT

Ahok akan Naikan Gaji ASN dan Beri TNI Polri Diskon Jika Jadi Presiden

Melalui video berdurasi 14 menit tersebut, Ahok pun mengungkapkan keinginan lainnya untuk menaikan gaji operasional aparatur negara jika kelak menjadi presiden RI. Alasan munculnya gagasan tersebut sendiri juga diterangkan oleh BTP. Menurutnya, dengan memperbaiki gaji pejabat negara secara jelas dan terukur, kesejahteraan rakyat juga bisa ikut ditingkatkan.
Ilustrasi Aparatur Sipil Negara/ASN. Sumber: Kumparan
Tidak hanya menaikan gaji bagi ASN, BTP juga berangan-angan untuk memberikan subsidi berupa diskon belanja bagi prajurit TNI atau Polri setiap kali mereka selesai bertugas di medan perang. Menurut Basuki, diskon belanja tersebut bisa digunakan sebagai apresiasi tambahan bagi kerja keras para TNI Polri yang telah mengamankan negara.
Sayangnya, saat ditanya apakah Ahok akan benar-benar mencalonkan diri sebagai presiden di masa mendatang atau tidak, Komisaris Pertamina tersebut justru melontarkan jawaban yang pesimis terkait pencalonannya sebagai capres. (AA)
ADVERTISEMENT