Anies Targetkan Banjir Surut dalam 6 Jam
Konten dari Pengguna
5 November 2020 14:23 WIB
Tulisan dari Berita Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Orang nomor satu di Jakarta itu sendiri mengingatkan para staff-nya untuk selalu siap siaga untuk banjir tahun ini, terutama dampak dari fenomena alam yaitu La Nina . Jika terjadi banjir, ia tidak ingin banjir terlalu lama menggenangi Jakarta.
Gubernur DKI Jakarta beserta para staff-nya akan mengusahakan menangani banjir dalam kurun waktu 6 jam.
"Indikator kedua adalah genangan bisa surut dalam waktu kurang dari 6 jam, tanggung jawab kita menyiapkan seluruh kekuatan untuk bisa mengeringkan dalam waktu kurang dari 6 jam," kata Anies, Rabu (4/11).
Selain itu, Jakarta sendiri memiliki batas maksimum untuk menampung curahan hujan. Batas maksimum curahan hujan yang bisa ditampung yaitu 100 milimeter per hari. Jika melebihi dari 100 milimeter per hari, maka gubernur serta jajarannya harus siaga menghadapi banjir besar.
ADVERTISEMENT
Anies Miliki Prinsip Siaga, Tanggap, Galang
Anies serta jajarannya memiliki tiga prinsip dalam menangani banjir Jakarta . Siaga, Tanggap dan Galang merupakan prinsip yang harus dipegang teguh oleh pemerintah Jakarta.
"Tiga kata kunci utama menjadi prinsip bagi seluruh petugas, jajaran dan relawan untuk menghadapi musim hujan yaitu siaga, tanggap dan galang," ujar Anies kembali melanjutkan.
Siaga memiliki arti menyiapkan segala sesuatunya untuk menghadapi semua kemungkinan yang terjadi ketika bencana tersebut datang.
Kemudian, tanggap yaitu selalu memantau bagaimana perkembangan curah hujan agar bisa dengan cepat direspon dan ditanggulangi. Sedangkan galang, membersamai dan saling bergotong royong dalam menghadapi bencana.
Dengan ketiga prinsip tersebut, Anies berharap bahwa semua pihak dapat bekerja sama dalam mengatasi banjir besar di daerah Jakarta selama musim penghujan tahun ini. (AA)
ADVERTISEMENT