Bagaimana Perjalanan Isra Miraj Nabi Muhammad SAW? Yuk Cek di Sini!

Tampilan Isra Miraj, Sumber: Twitter Kumparan

Isra Miraj adalah salah satu kisah dari perjalanan Nabi Muhammad SAW dalam satu malam. Perjalanan ini bukanlah perjalanan biasa, karena dalam perjalanan malam ini, Rasulullah mendapatkan wahyu dari Allah SWT tentang shalat wajib sebanyak lima kali dalam sehari.

Perjalanan ini mendapatkan keutamaan dari Allah SWT. Keutamaan tersebut terdapat dalam surat Al Isra, yaitu surat ke 17 dalam Alquran.

Selain itu, terdapat ayat yang menyatakan keutamaan dari perjalanan Nabi Muhammad SAW. Ayat tersebut, bisa Anda lihat dalam artikel ini. Melansir dari beberapa sumber, berikut ayat dari surah ke 17 yaitu surah Al Isra ayat 1:

Sub-ḥānallażī asrā bi'abdihī lailam minal-masjidil-ḥarāmi ilal-masjidil-aqṣallażī bāraknā ḥaulahụ linuriyahụ min āyātinā, innahụ huwas-samī'ul-baṣīr

Artinya: Maha Suci Allah, yang telah memperjalankan hamba-Nya pada suatu malam dari Al Masjidil Haram ke Al Masjidil Aqsha yang telah Kami berkahi sekelilingnya agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian dari tanda-tanda (kebesaran) Kami. Sesungguhnya Dia adalah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui. (QS. Al Isra: 1).

Ternyata Isra Miraj Berbeda, Apakah Benar?

Isra Miraj sering disebutkan secara bersamaan. Padahal, keduanya merupakan dua peristiwa yang berbeda. Perlu Anda ketahui, bahwa Isra merupakan perjalanan Rasulullah SAW dari Masjidilharam hingga Masjidil Aqsa, yang diberangkat oleh Allah SWT.

Sedangkan Miraj memiliki peristiwa yaitu ketika Nabi Muhammad SAW dinaikkan ke langit sampai ke Sidratulmuntaha. Sidratulmuntaha sendiri adalah tempat tertinggi, yang mana di tempat itulah Nabi Muhammad mendapat perintah langsung untuk menunaikan shalat lima waktu.

Tentu saja, perintah tersebut datang langsung dari Allah SWT. Maka dari itu, sebagai umat islam sudah seharusnya melaksanakan perintah wajib dari Allah SWT, agar hidup merasa aman dan tentram.

Semoga artikel ini bermanfaat untuk Anda semua.

(Linda Fahira Putri)