Berita Hari Ini: Fakta Pembunuhan Keluarga di Sukoharjo

Konten dari Pengguna
22 Agustus 2020 21:29 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Berita hari ini. Foto: Pixabay
Berita hari ini dihebohkan dengan penemuan mayat satu keluarga yang diduga sebagai korban pembunuhan. Mayat tersebut sudah mengering dan dalam keadaan membusuk di daerah Desa Duwet Baki di Sukoharjo. Tepatnya di Dukuh Slemben RT 01 RW 05. Keluarga tersebut terdiri dari suami, istri, dan dua orang anak yang masih kecil.
ADVERTISEMENT
Suranto adalah kepala keluarga yang berumur 42 tahun dengan istrinya, Sri Handayani yang berumur 36 tahun. Sedangkan usia anak mereka, Rafael berumur 10 tahun dan Dinar berusia 6 tahun. Penemuan tersebut didasarkan pada bau busuk yang menyengat.

Berita Hari Ini: Fakta Pembunuhan Satu Keluarga

1. Awal Mula Penemuan Jasad

Warga di sekitar daerah tersebut menyebutkan bahwa dari tanggal 18 Agustus, seluruh keluarga tidak keluar selama tiga hari. Kemudian, muncul bau busuk dari rumah milik Suranto yang berprofesi sebagai pengusaha rental mobil dan sopir taksi online. Maryono, selaku kakak korban menjadi orang pertama yang menemukan mayat tersebut.
Hal ini dikarenakan warga memberitahu Maryono bahwa tercium bau yang tidak sedap sehingga Maryono mendatangi rumah adiknya. Ternyata, seluruh keluarga sudah dalam keadaan tidak bernyawa dan dalam keadaan yang mengenaskan. Mayat tersebut tampak saling berdekatan disertai dengan darah yang berceceran.
ADVERTISEMENT
Penemuan mayat tersebut dilakukan pada hari Jumat, 21 Agustus sekitar pukul setengah sepuluh malam. Banyak masyarakat yang penasaran dan juga terkejut mengetahui akan hal tersebut.

2. Motif Pelaku

Pelaku pembunuhan keluarga tersebut akhirnya berhasil ditangkap pada Sabtu, 22 Agustus. Diketahui pelaku bernama Henry Taryatmo yang berusia 41 tahun. Pembunuhan tersebut dilakukan di tanggal 18 Agustus dengan cara menemui salah satu korban untuk mengembalikan kendaraan.
Pada tanggal tersebut, korban berkumpul bersama teman-temannya dan Henry adalah orang terakhir yang menemui korban. Henry sendiri sudah mengakui perbuatannya kepada tim penyidik. Motif pembunuhan tersebut karena ingin mengambil harta milik korban dan pisau dapur adalah alat pembunuhannya. Berita hari ini masih mengagetkan dan heboh bagi warga.
ADVERTISEMENT