Isi Perjanjian Linggarjati dan Waktu Pengesahannya

Konten dari Pengguna
17 Februari 2021 21:36 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Penandatanganan Perjanjian Foto: dok Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Penandatanganan Perjanjian Foto: dok Pixabay
ADVERTISEMENT
Dalam sejarah Indonesia, tentu kita mengenal berbagai tahapan peristiwa penting yang terjadi dan bersangkutan dengan kemerdekaan Indonesia, baik sebelum terjadinya kemerdekaan bahkan sampai setelah kemerdekaan Indonesia diproklamasikan. Salah satu peristiwa penting Indonesia yang wajib kita pahami adalah Perjanjian Linggarjati.
ADVERTISEMENT

Isi Perjanjian Linggarjati yang Perlu Diketahui

Perjanjian Linggarjati merupakan suatu perjanjian yang dilakukan antara Indonesia dan Belanda. Perjanjian ini dinamakan perjanjian Linggarjati karena diadakan di Linggarjati, Jawa Barat. Menurut buku 25 tahun Trikora (1988:7) penandatanganan perjanjian Linggarjati dilakukan di Jakarta pada tanggal 25 Maret 1947 setelah terlebih dahulu diparaf oleh kedua belah pihak pada tanggal 15 November 1946.
Perjanjian yang melibatkan pihak Indonesia dan Belanda ini diwakili oleh Sutan Syahrir, Mr. Moh. Roem, Mr. Susanto Tirtoprojo, Dr. AK, Gani dari pihak Indonesia. Sedangkan dari pihak Belanda mendelegasikan Prof Dr. Schermerhorn, Dr. Van Mook dan Van Poll. Selain kedua pihak tersebut, terdapat pihak Inggris yang berlaku sebagai mediator yaitu Lord Killearn.
ADVERTISEMENT
Dalam artikel berjudul Indonesia - The National Revolution, 1945-50 yang diterbitkan dalam situs countrystudies.us yang diakses pada 17 Februari 2021, Perjanjian Linggarjati tersebut menghasilkan 17 pasal yang berisi:
1. Belanda mengakui secara de facto wilayah Republik Indonesia, yaitu Jawa, Sumatera dan Madura.
2. Belanda harus meninggalkan wilayah RI paling lambat tanggal 1 Januari 1949.
3. Pihak Belanda dan Indonesia Sepakat membentuk negara Republik Indonesia Serikat (RIS).
4. Dalam bentuk RIS Indonesia harus tergabung dalam Persemakmuran Indonesia-Belanda dengan mahkota negeri Belanda sebagai kepala uni.
Perjanjian Linggarjati ini nampaknya tidak berjalan secara mulus sehingga setelah pelaksanaan perjanjian Linggarjati tersebut rupanya memicu Agresi Militer Belanda I yang terjadi pada tanggal 21 Juli 1947. Pengetahuan tentang perjanjian Linggarjati serta waktu dan juga isi perjanjian Linggarjati tersebut dapat Anda jadikan pengetahuan yang dapat membangkitkan rasa cinta tanah air. Selain itu, pengetahuan ini juga berguna bagi Anda untuk memperluas wawasan Anda mengenai sejarah penting Indonesia. Semoga dapat bermanfaat. (DA)
ADVERTISEMENT