Mengenal Lari Jarak Menengah dan Cara Melakukannya

Konten dari Pengguna
13 Januari 2021 19:11 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Latihan Lari Jarak Menengah. Sumber: Jenny Hill-Unsplash.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Latihan Lari Jarak Menengah. Sumber: Jenny Hill-Unsplash.com
ADVERTISEMENT
Lari jarak menengah merupakan salah satu jenis dari olahraga bagian atletik. Olahraga ini menuntut pelakunya untuk berlari dengan jarak tempuh 800 meter, 1.500 meter, bahkan 3.000 meter. Oleh karena itu, olahraga lari ini membutuhkan kekuatan stamina dan pernapasan yang baik.
ADVERTISEMENT

Perbedaan Lari Jarak Menengah dan Lari Jarak Pendek

Dilansir dari Materiolahraga.com, lari jarak menengah dilakukan dengan cara kaki menapak pada ujung tumit dan menolak dengan ujung kaki. Sedangkan pada lari jarak pendek, kita melakukannya dengan menapak dengan ujung kaki, dan tumit sedikit menyentuh tanah.
Awalnya, olahraga lari jarak menengah ini diperkirakan berkembang sejak abad ke-5 sebelum Masehi dan sudah diperlombakan sejak era Yunani Kuno. Kehadiran perlombaan atau kompetisi lari dengan jarak ini pun berawal dari seorang prajurit Yunani yang berlari sejauh 40 km dari Persia untung mengantarkan pesan, tapi prajurit tersebut meninggal setelah beberapa jam menyampaikan pesan kepada raja.
Untuk menghormati tanda jasa sang prajurit itulah, kemudian raja Yunani menggelar kompetisi lari jarak menengah. Seiring perkembangan zaman dan tren olahraga, lari dengan jarak menengah pun kian populer dan menjadi kompetisi di berbagai negara.
ADVERTISEMENT

Tahapan untuk Lari Jarak Menengah Bagi Pemula

Sebagaimana olahraga lain, olahraga lari juga memerlukan latihan dan pemanasan demi menghindari cedera. Berikut adalah tahapan pemanasan yang dapat dilakukan oleh pemula lari jarak menengah.
Namun, ingatlah untuk berkonsultasi dulu dengan dokter jika Anda memiliki penyakit tertentu. Selamat mencoba lari jarak menengah! (AG)