Peristiwa Nuzulul Quran dan Keutamaan yang Bisa Didapat

Peristiwa Nuzulul Quran dan Keutamaannya, Foto: pixabay

Nuzulul quran pada tahun ini jatuh pada Kamis, 29 April 2021. Peristiwa nuzulul quran merupakan peristiwa diturunkannya Alquran sebagai wahyu kepada Nabi Muhammad Saw. saat berada di Gua Hira.

Wahyu yang diturunkan adalah Surat Al Alaq ayat 1-5. Tiga tahun setelahnya, Allah Swt. kembali menurunkan wahyu lewat Surat An Nashr.

Urutan surat di dalam Al-Qur’an yang diketahui saat ini tidak didasarkan pada urutan penurunannya. Penurunan Alquran sebagai wahyu kepada Rasulullah Saw. disesuaikan dengan kondisi yang berlangsung di masa itu.

Allah Swt. menurunkan ayat-ayat Al-Qur’an di Madinah dan Makkah. Itulah yang menyebabkan surat-surat di dalam Al-Qur’an terbagi atas dua golongan, yakni golongan Surat Madaniyah dan golongan Surat Makkiyah.

Periode turunnya Surat Madaniyah berlangsung selama 10 tahun, sementara Surat Makkiyah berlangsung Selama 9 tahun. Selama proses penurunan wahyu itu, Rasulullah Saw. juga perlahan-lahan memperkenalkan agama Islam kepada masyarakat sekitarnya.

Meskipun di dalam proses itu, Rasulullah Saw. ditentang banyak orang, namun seiring berjalannya waktu, akhirnya banyak orang yang menerima Islam dan mengikuti ajaran Rasulullah Saw.

Keutamaan Nuzulul Quran

Dilansir dari (umpulan kisah inspiratif keutamaan bulan ramadan, Adriano Julian Kakiay (2018:126), keutamaan yang bisa diperoleh dari nuzulul quran adalah memperoleh pahala dan kemuliaan yang berlimpah.

Dengan membaca Alquran di malam Nuzulul Quran, kamu bisa memperoleh pahala dan syafaat di hari kiamat.

Abu Umamah Al Bahili ra mengatakan bahwa Nabi Muhammad Saw. bersabda demikian:

“Bacalah Alquran. Sesungguhnya Alquran kelak akan datang pada Hari Kiamat untuk memberikan Syafa’at kepada penganutnya.” (Hadist Riwayat Muslim).

Abdullah bin Mas’ud juga mengatakan bahwa Nabi Muhammad Saw. bersabda demikian:

“Barangsiapa yang membaca satu huruf dalam Kitabullah (Alquran) maka ia akan memperoleh 1 kebaikan. Satu kebaikan itu nantinya akan dibalas dengan 10 kali lipatnya. Aku tidak mengatakan bahwa Alif Lam Mim Satu Huruf, tetapi alif Satu Huruf, Lam satu huruf dan mim satu huruf." (Hadist Riwayat Tirmidzi dishahihkan oleh Syaikh Al-Albani).

Surat Asy Syura ayat 52 juga menjelaskan bahwa Al-Quran adalah cahaya dan petunjuk kehidupan sebagai berikut:

“Dan demikianlah kami wahyukan kepadamu Wahyu (Alquran) dan tidak pula mengetahui apakah iman itu. Namun kamu menjadikan Alquran itu cahaya, yang kami tunjuki dengan dia siapa yang kami kehendaki di antara hamba-hamba kami dan sesungguhnya kamu benar-benar memberi petunjuk kepada jalan yang lurus.” (QS Asy-Syura: Ayat 52).

Demikianlah ulasan mengenai peristiwa nuzulul quran dan keutamaannya. Mari perbanyak baca Al-Qur’an. (BR)