Prabowo: Salah Kalau Menhan Banyak Bicara!

Konten dari Pengguna
16 November 2020 15:41 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Foto: Kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Foto: Kumparan
ADVERTISEMENT
Prabowo telah menjabat sebagai Menteri Pertahanan, sejak dilantik oleh Presiden Joko Widodo pada 23 Oktober 2019. Sejak saat itu, ia telah melakukan banyak hal untuk urusan pertahanan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
ADVERTISEMENT
Salah satunya Prabowo berencana untuk secara besar-besaran memperluas kemampuan domestik Indonesia dalam memproduksi amunisi, karena kapasitas produksi Indonesia hanya 450 juta amunisi per tahun, meskipun ada permintaan satu miliar amunisi setiap tahunnya. Prabowo saat itu juga berencana ingin memperkuat militer Indonesia dengan membeli pesawat tempur yang lebih baru, seperti General Dynamics F-16 Fighting Falcon dari Amerika Serikat dan Dassault Rafale dari Prancis.
Baru-baru ini, di bulan Oktober 2020, Prabowo berangkat ke Amerika Serikat, meskipun sebelumnya sempat dilarang masuk ke negara adidaya tersebut, dalam kapasitasnya sebagai Menteri Pertahanan setelah diundang oleh Mark Esper.

Dikritik Karena Hanya Diam Saat Terjadi Insiden Klaim Natuna

Beberapa waktu yang lalu, Prabowo dikritik habis-habisan lantaran tidak menunjukkan reaksi ketika Kepulauan Natuna diklaim oleh pemerintah Tiongkok. Sebagai Menteri Pertahanan, banyak pihak yang mendesaknya untuk memberikan pernyataan untuk mempertahankan salah satu kepulauan yang kaya sumber daya alam itu.
ADVERTISEMENT
Namun, Prabowo tetap geming, tidak pernah memberikan pernyataan apa pun terkait isu yang sempat memanas tersebut.
Dalam suatu wawancaranya, Prabowo menjelaskan, bahwa sebagai Menteri Pertahanan, tidak seharusnya ia terlalu banyak berkomentar dan berbicara, karena bisa menarik terlalu banyak pihak terutama yang bermaksud kurang baik terhadap Indonesia, baik dalam maupun luar negeri.
Sebagai orang yang sudah diberi kepercayaan atas pertahanan Indonesia, maka ia harus melindungi tanah airnya ini secara keseluruhan, termasuk rakyatnya, dengan cara apa pun. Ia tidak ingin mengumbar komentar atau pernyataan-pernyataan yang hanya akan memperkeruh suasana. Hal ini sudah bisa dipastikan akan membuat pihak lain jadi tahu kelemahan pertahanan Indonesia.
Rahasia negara harus dijaga dengan baik, amanah rakyat harus dijunjung tinggi.
ADVERTISEMENT
Wah, luar biasa, Pak Prabowo! Semangat terus, and keep up the good work! (carra)