Prabowo Subianto dan Napak Tilas Karier Politiknya

Prabowo Subianto, Foto: Dok. kumparan

Prabowo Subianto sekarang ini lebih dikenal masyarakat sebagai Menteri Pertahanan sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra. Meski terlebih dahulu berkarir di bidang militer selama 28 tahun, karier politiknya tergolong cemerlang. Tak hanya itu, politisi 69 tahun ini juga aktif sebagai ketua Ikatan Pencak Silat Indonesia dan Himpunan Kerukunan Tani Indonesia.

Memiliki jejak karier yang cukup panjang hingga menjabat sebagai Menteri Pertahanan di Kabinet Indonesia Maju periode 2019-2024, mari simak napak tilas karir politik Prabowo berikut ini.

1. Prabowo Pada Pemilihan Presiden 2004

Prabowo memulai karier politiknya pada tahun 2004. Saat itu ia mencalonkan diri sebagai calon presiden dari Partai Golkar pada Konvensi Capres Golkar 2004. Meski begitu, ia kalah suara oleh Wiranto yang membuatnya gagal menjadi calon presiden.

2. Mendirikan Partai Gerindra

Bersama adiknya Hashim Djojohadikusumo, Muchdi Purwoprandjono, Fadli Zon, serta beberapa politisi lainnya mendirikan Partai Gerakan Indonesia Raya atau Gerindra pada 6 Februari 2008. Dalam Partai Gerindra, Prabowo menjabat sebagai Ketua Dewan Pembina Dewan Pimpinan Pusat. Baru setahun berdiri, Partai Gerindra sudah bisa menempatkan 26 orang di DPR RI pada Pemilu Legislatif 2009.

3. Pemilihan Presiden 2009

Pada Pilpres 2009, Prabowo mencalonkan diri sebagai calon wakil presiden bersama Megawati Soekarnoputri dari PDIP Perjuangan. Calon pasangan presiden dan wakil presiden ini mengambil nama “Mega-Pro” sebagai bahan kampanyenya. Meski begitu, hasil suara menyatakan Mega-Pro kalah dari pasangan Susilo Bambang Yudhoyono – Budiono dalam satu putaran.

4. Pemilihan Presiden 2014

Bersama Partai Gerindra, Prabowo kembali ikut serta dalam Pilpres 2014. Kali ini ia diusung sebagai calon presiden, dipasangkan dengan Hatta Rajasa sebagai calon wakil presiden. Sayangnya di pemilihan presiden ke-7 tersebut, ia kalah suara dari pasangan Joko Widodo – Jusuf Kalla.

5. Pemilihan Presiden 2019

Pilpres 2019 merupakan kali kedua Prabowo bersaing dengan Jokowi untuk memperebutkan posisi Presiden RI. Pada Pilpres 2019, Prabowo dipasangkan dengan Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno. Mulai dari masa kampanye hingga elektabilitas berlangsung sangat ketat, hingga akhirnya KPU mengumumkan pasangan Joko Widodo dan KH. Ma’ruf Amin memenangkan perolehan suara.

6. Menteri Pertahanan

Usai kalah dalam Pilpres 2019, Prabowo ditunjuk oleh Presiden Joko Widodo sebagai Menteri Pertahanan Kabinet Indonesia Maju periode 2019-2024. Bersama Menteri Kabinet Indonesia Maju lainnya, Prabowo dilantik pada tanggal 23 Oktober 2019.

(RYFA)