Prabowo Subianto Pernah Dilarang Masuk ke Amerika Serikat

Konten dari Pengguna
27 Oktober 2020 9:59 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Prabowo Subianto. Foto: Dok. The Conversation
zoom-in-whitePerbesar
Prabowo Subianto. Foto: Dok. The Conversation
ADVERTISEMENT
Prabowo Subianto, yang merupakan Menteri Pertahanan Indonesia ke-26 yang mulai menjabat sejak 23 Oktober 2013 ini dikabarkan sempat dilarang masuk ke Amerika Serikat bukan tanpa alasan. Pelarangan visa yang menyebabkan Prabowo tidak dapat masuk ke Amerika Serikat ini dikarenakan beberapa penyebab.
ADVERTISEMENT
Namun setelah resmi pencabutan pelarangan Visa diberikan, Menhan Indonesia bersiap untuk melakukan kunjungan ke Amerika Serikat. Namun secara tidak langsung kunjungan Prabowo Subianto yang akan datang menggambarkan ketegangan yang ada di jantung kebijakan AS terhadap Indo-Pasifik

Kedatangan Prabowo Subianto ke AS

Menteri Pertahanan AS, Mark Esper, mengeluarkan undangan untuk Prabowo untuk mengunjungi AS untuk membahas kerja sama pertahanan antara kedua negara, kata juru bicara menteri Dahnil Anzar.
Prabowo Subianto dalam kunjungannya ke Amerika Serikat. Foto: Dok. ASPI Strategist
Larangan masuk ke Amerika Serikat yang diberlakukan untuk Prabowo pada tahun 2000 karena sederet kesalahannya yang dilakukan di masa lalu. Namun pada Desember 2019, setelah lebih dari sebulan setelah Ia menjabat sebagai Menteri Pertahanan, Prabowo mempekerjakan seorang pelobi yang bermarkas di Texas untuk membantu Prabowo membuka jalan bagi dirinya untuk dapat melakukan perjalanan dan diterima di AS kembali.
ADVERTISEMENT
Sesuai yang dilansir The Diplomat, langkah pencabutan larangan visa yang baru saja dikeluarkan AS tersebut sangat kontroversial. Amnesty International menggambarkan keputusan AS untuk mencabut larangan masuknya Prabowo ke negara itu sebagai "bencana bagi hak asasi manusia Indonesia".
Kunjungan Prabowo ke AS ini membawa kedilemaan yang dihadapi Washington dalam memperluas jangkauannya ke mitra Asia. Ketertarikan AS untuk bermitra didasarkan kesamaan liberal dan demokratis yang sama. Donald Trump sering mengungkapkan kekagumannya terhadap otokrat Asia dan metode mereka, ini telah menjadi alasan utama pendekatan pemerintah AS untuk bersaing dengan China. (LA)