Struktur Iklan dalam Ilmu Mempromosikan Produk atau Jasa

Ilustrasi iklan baliho di sebuah kota. sumber: pexels.com

Dalam promosi produk dan jasa, sebuah perusahaan umumnya menggunakan iklan untuk mempromosikan produknya supaya menarik minat masyarakat menggunakan produk. Iklan sering dijumpai dalam berbagai media baik itu media televisi, siaran radio, serta di media cetak.

Tak jarang juga kita menjumpai iklan dalam bentuk baliho di jalan. Jika kita perhatikan, iklan mempunyai struktur tertentu dalam pengemasannya.

Apa itu iklan dan apa saja struktur dalam iklan tersebut? Mari simak penjelasan berikut ini:

Pengertian Iklan

Menurut Ralph S. Alexander dalam buku Marketing Definition, dikutip dari buku Periklanan: Komunikasi Pemasaran Terpadu oleh Morissan, MA,, iklan dapat didefinisikan sebagai setiap bentuk komunikasi nonpersonal mengenai suatu organisasi, produk, servis, atau ide yang dibayar oleh satu sponsor yang diketahui. Maksud dibayar dalam definisi tersebut menunjukkan fakta bahwa ruang atau waktu bagi sebuah pesan iklan pada umumnya haus dibeli, sedangkan maksud nonpersonal artinya suatu iklan melibatkan media massa seperti televisi, radio, majalah, dan koran agar dapat mengirimkan pesan kepada sekelompok individu dengan jumlah besar dalam waktu yang bersamaan. Sebelum pesan iklan dikirimkan, pemasang iklan harus benar-benar mempertimbangkan bagaimana para pemirsa akan menafsirkan dan merespon iklan yang mereka pasang.

Perusahaan atau pemasang iklan memilih iklan di media massa untuk mempromosikan barang atau jasanya karena iklan di media massa dinilai efisien dari segi biaya untuk mencapai pemirsa dalam jumlah besar.

Iklan di media massa dapat digunakan untuk menciptakan citra merek dan daya tarik simbolis bagi suatu merek. Selain itu, keuntungan iklan melalui media massa adalah kemampuannya menarik perhatian konsumen terutama produk yang iklannya populer atau sangat dikenal masyarakat sehingga akan meningkatkan penjualan produk tersebut di pasaran.

Struktur Iklan

Berdasarkan buku Morissan, MA., komponen iklan dalam media cetak dan televisi antara lain:

Media cetak

Televisi

Struktur Iklan di Radio

Berdasarkan buku Jurnalistik Radio: Menata Profesionalisme Reporter dan Penyiar oleh Masduki dan Retno Suffatni, struktur iklan yang umumnya digunakan adalah

Sasaran pertama iklan adalah daya ingat, maka unsur hiburan (fun and entertainment) seringkali mendominasi. Setiap iklan memiliki keunikan yang memancing tawa sehingga konsumen akan selalu ingat akan suatu produk atau merek tertentu.

Kita sering melihat di televisi terutama pada bagian yang menghibur penonton dan memberi dampak bagi penonton sehingga timbul rasa tertarik dan penasaran akan produk yang diiklankan.

Seperti iklan provider telekomunikasi yang dibuat dengan jenaka atau iklan yang memiliki alur cerita bersambung sehingga penonton penasaran bagaimana kelanjutannya. Slogan atau tagline yang gampang diingat juga dapat menarik perhatian pemirsa akan sebuah produk. (IND)