Tanggal 1 Juni Hari Lahir Pancasila, Ini Alasannya

Konten dari Pengguna
21 Januari 2021 17:40 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Lambang Garuda Pancasila, Sumber: Kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Lambang Garuda Pancasila, Sumber: Kumparan
ADVERTISEMENT
Hari lahir Pancasila resmi ditetapkan di tanggal 1 Juni melalui Keputusan Presiden Nomor 24 tahun 2016 oleh Presiden Joko Widodo dan ditetapkan sebagai hari libur nasional pada tahun 2017.
ADVERTISEMENT
Dibalik tanggal 1 Juni, ada sejarah dan proses yang cukup panjang dalam pembentukkan Pancasila yang kini menjadi dasar negara kita. Bermula dari rapat Dokuritsu Junbi Cosakai atau Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI) yang melakukan sidang pertama pada tanggal 29 Mei tentang tema dasar negara.
Rapat berlangsung dari tanggal 29 Mei hingga tanggal 1 Juni 1945. Pada tanggal 1 Juni, Soekarno mendapatkan gilirannya untuk menyampaikan gagasannya mengenai dasar negara Indonesia yang kemudian beliau sebut sebagai Pancasila.
Gagasan Soekarno yang disampaikan dalam bentuk pidato tersebut berbunyi, “Sekarang banyaknya prisnsip: kebangsaan, internasionalisme, mufakat, kesejahteraan, dan ketuhanan, lima bilangannya. Namanya bukan Panca Dharma, tetapi saya namakan ini dengan petunjuk seorang teman kita ahli bahsa – namanya ialah Pancasila. Sila artinya asas atau dasar dan di atas kelima dasar itulah kita mendirikan negara Indonesia, kekal dan abadi,”.
ADVERTISEMENT

Hari Lahir Pancasila: Panitia Sembilan

Hari lahir pancasila juga ditandai setelah pidato tersebut, BPUPKI kemudian membentuk panitia kecil untuk merumuskan dan menyusun Undang-Undang Dasar dengan berpedoman pada pidato Bung Karno tersebut. Terbentuklah Panitia Sembilan yang terdiri atas Ir Soekarno, Mohammad Hata, Mr. AA Maramis, Abikoesno Tjokrosoejoso, Abdul Kahar Muzakir, Agus Salim, Achmad Soebardjo, Wahid Hasjim, dan Mohammad Yamin.
Panitia Sembilan kemudian bertugas untuk merumuskan kembali Pancasila sebagai Dasar Negara dan berdasarkan pidato Bung Karno pada tanggal 1 Juni 1945 dan menjadikan dokumen tersebut sebagai teks untuk memproklamasikan kemerdekaan Indonesia. Itulah mengapa tanggal 1 Juni pula dinobatkan sebagai hari lahir Pancasila dimana hari Ir. Soekarno membacakannya di sidang BPUPKI.
ADVERTISEMENT
Setelah melalui proses persidangan dan lobi-lobi akhirya rumusan Pancasila hasil gagasan Bung Karno berhasil dirumuskan untuk dicantumkan dalam Mukadimah Undang-Undang Dasar 1945, yang kemudian disahkan dan dinyatakan sebagai dasar negara Indonesai pada sidang PPKI I tanggal 18 Agustus 1945.
Dalam kata pengantar atas dibukukannya pidato tersebut, yang untuk pertama kali terbit pada tahun 1947, mantan Ketua BPUPKI Dr. Radjiman Wedyodiningrat menyebut pidato Ir. Soekarno itu berisi “Lahirnya Pancasila”.
Itulah penjelasan singkat tentang hari lahir Pancasila, semoga bermanfaat!
(Linda Fahira Putri)