7 Pemimpin Dunia yang Pernah Sakit Keras saat Menjabat

Berita Viral
Membahas isu-isu yang lagi viral
Konten dari Pengguna
22 April 2020 12:23 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Viral tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Pemimpin Korea Utara, Kim Jong-un, saat mengawasi latihan militer dan uji coba rudal baru. Foto: KCNA via REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Pemimpin Korea Utara, Kim Jong-un, saat mengawasi latihan militer dan uji coba rudal baru. Foto: KCNA via REUTERS
ADVERTISEMENT
Kabar mengenai kondisi kesehatan pemimpin Korea Utara, Kim Jong-un, tengah ramai jadi perbincangan. Ia dilaporkan menderita sakit kardiovaskular. Namun kondisi dan lokasi tempat ia dirawat seolah masih misterius.
ADVERTISEMENT
Media lokal di Korea Utara juga tidak menyinggung soal keberadaan sang pemimpin berusia 36 tahun ini. Meski begitu, salah satu media di Korea Selatan mengatakan Kim sudah menjalani operasi kardiovaskular.
Bahkan sumber anonim yang diperoleh CNN di AS mengatakan Kim dalam kondisi gawat usai menjalani operasi. Namun salah satu situs buatan pembelot Korut mengatakan Kim Jong-un tengah beristirahat dan memulihkan diri di sebuah vila di sekitar Gunung Kumgang.
Meski masih simpang siur, kabar soal kondisi kesehatan Kim Jong-un tetap jadi perhatian publik di seluruh dunia, terutama Indonesia. Mulai menjabat sejak kematian ayahnya, Kim-Jong-il pada 2011, Kim Jong-un memang cukup dikenal karena gaya kepemimpinannya yang nyentrik dan kontroversial.
Salah satu kebijakan terbaru yang mencuri perhatian adalah tembak mati orang yang kabur dari lokasi karantina virus corona. Selain Kim Jong-un ada beberapa pemimpin dunia yang pernah dilaporkan menderita penyakit serius saat masih menjabat.
ADVERTISEMENT
Tidak sedikit dari penyakit yang mereka derita berujung pada kematian. Berikut ulasannya yang dirangkum dari berbagai sumber.

1. Presiden Vietnam, Tran Dai Quang

Presiden Vietnam Tran Dai Quang. (Foto: REUTERS/Kham/File Photo)
Presiden Vietnam, Tran Dai Quang meninggal di usia 61 tahun pada tahun 2018 lalu. Ia dilaporkan sudah mengalami sakit selama berbulan-bulan sejak Juni 2017. Quang dilaporkan meninggal akibat menderita sejenis virus ganas, yang belum memiliki pengobatan efektif. Padahal ia baru ditunjuk menjadi presiden pada April 2016.

2. Presiden Amerika Serikat, John F Kennedy

John F. Kennedy (Foto: Reuters)
Presiden Amerika Serikat ke-35, John F Kennedy menderita penyakit Addison atau polyendocrine autoimmune syndrome tipe 2. Penyakit ini dikatakan sudah dideritanya sebelum terpilih menjadi presiden pada 1961. Namun kondisinya ini terus dirahasiakan bahkan hingga kematiannya pada 1963.
ADVERTISEMENT
Penyakit ini membuatnya selalu merasa kelelahan, pusing, berat badan menurun, kesulitan berdiri, mual, dan berkeringat. Akibat penyakit itu ia bahkan dilaporkan sempat pingsan dua kali saat melakukan kunjungan kongres ke Inggris.

3. Presiden Ghana, John Atta Mills

John Atta Mills. Foto: Tangkapan layar YouTube/CNBCAfrica
Presiden Ghana, John Atta Mills, meninggal akibat kanker dan stroke di usia 68 tahun pada 2012. Baru menjabat selama tiga tahun, ia baru saja memenangkan pemilihan presiden pada 2008. John Atta Mills pernah mendapatkan penghargaan internasional sebagai pemimpin yang berhasil memperkenalkan model demokrasi di Afrika.

4. Presiden Zambia, Michael Sata

Michael Sata. Foto: Tangkapan layar YouTube/CGTN Africa
Presiden Zambia, Michael Sata, dilaporkan meninggal dunia di usia 77 tahun di Inggris pada 2014 lalu. Detail mengenai penyakit yang dideritanya ini tidak diungkapkan ke publik, namun pihak rumah sakit menyebut bahwa detak jantungnya meningkat tiba-tiba sebelum akhirnya berhenti untuk selama-lamanya.
ADVERTISEMENT

5. Perdana Menteri Inggris, Winston Churchill

Winston Churchill (Foto: AFP)
Perdana Menteri Inggris, Winston Churchill dilaporkan menderita stroke dalam masa jabatan keduanya, yaitu pada 1953 di usianya yang ke-79 tahun. Selain stroke, ia juga disebut mengalami depresi berkepanjangan hingga membuatnya selalu meminum minuman keras dan merokok cerutu.
Ia juga pernah menderita serangan jantung di Gedung Putih pada 1941 di masa jabatan pertamanya, dan didiagnosis menderita pneumonia beberapa tahun setelahnya.

6. Presiden Amerika Serikat, Franklin D Roosevelt

Franklin D Roosevelt. Foto:Tangkapan layar YouTube/Biography
Presiden Amerika Serikat, Franklin D Roosevelt pernah dinyatakan menderita tekanan darah tinggi, aterosklerosis, dan penyakit jantung koroner pada tahun 1944. Ia memang dikenal sebagai perokok berat, namun kondisi kesehatannya ini dirahasiakan dari publik.
Di tahun 1944, dokter pribadinya, Admiral Ross McIntire mengatakan, kesehatan Roosevelt sangat prima. Nyatanya, Roosevelt meninggal dunia satu tahun setelahnya karena mengalami pendarahan otak.
ADVERTISEMENT

7. Presiden Perancis, François Mitterrand

François Mitterrand. Foto: Tangkapan layar YouTube/Ina Politique
Presiden Perancis, François Mitterrand menderita kanker prostat selama bertahun-tahun di Istana Élysée. Namun ia dan dokter pribadinya menyembunyikan hal ini dari publik.
Menjabat presiden dua kali periode berturut-turut dengan masing-masing periode selama 7 tahun, ia menjabat selama total 14 tahun sampai Mei 1995. François Mitterrand meninggal dunia akibat penyakitnya itu pada tahun 2016.(rin)