Buronan Polisi Tertangkap Gara-gara Curi Tesla, Tak Tahu Cara Menghidupkannya

Berita Viral
Membahas isu-isu yang lagi viral
Konten dari Pengguna
4 April 2021 7:48 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Viral tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Tesla Model 3 Foto: Reuters/Tesla
zoom-in-whitePerbesar
Tesla Model 3 Foto: Reuters/Tesla
ADVERTISEMENT
Dua orang buronan yang merupakan tersangka kasus pembunuhan baru-baru ini menuai sorotan usai dilaporkan berhasil ditangkap polisi. Dalam pelarian, mereka tak tahu cara menghidupkan mobil Tesla curian sehingga terkejar polisi.
ADVERTISEMENT
Mengutip Teslarati, Minggu (28/3/2021), peristiwa tersebut terjadi di Chicago, Amerika Serikat. Sebelum percobaan pencurian mobil, Matthew Givens dan Cortez Hudson dituduh menembak anggota geng rival, Jawaun Davis, 21.
Pergi ke tempat kejadian dengan mobil milik ibu Hudson, yakni Nissan Sentra berwarna merah, keduanya turut membawa adik Hudson yang masih berusia 6 tahun. Penembakan pun dilakukan dan mereka kabur dari TKP.
Ilustrasi maling elektronik mobil. Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
Dikejar oleh polisi, lantaran mobil yang dibawa sudah terlacak, mereka pun berinisiatif bertukar kendaraan. Kebetulan, mobil paling dekat adalah Tesla. Pemiliknya kala itu tengah pamer kepada teman, sampai akhirnya ditodong senjata api oleh Hudson.
Namun, alih-alih rencananya tersebut berhasil, dari sanalah kedua pelaku penembakan tersebut berakhir ditangkap. Sebab, dilaporkan Ray Hanania selaku humas Kepolisian Chicago, Hudson Givens dan Hudson kebingungan mengenai cara menyalakan mobil.
ADVERTISEMENT
“Pemilik Tesla diancam dan kemudian meninggalkan mobil ke perampok mobil. Namun, ketika Givens dan Hudson masuk, mereka enggak tahu cara menyalakannya. Waktu yang dihabiskan mampu membuat polisi mengejar dan menangkap mereka,” kata Hanania kepada Chicago Tribune.
Ilustrasi pencurian mobil. Foto: Faisal Rahman/kumparan
Dari sidang pada Jumat (26/3), jaksa penuntut mencatat Givens dan Hudson didakwa melakukan pembunuhan dan percobaan pembajakan mobil. Keduanya melancarkan aksi dengan sudah merencanakannya.
“Tindakan pasangan tersebut dilakukan dengan cara dingin, diperhitungkan, dan direncanakan,” kata Jaksa Penuntut Negara Bagian Cook, John Huff, kepada Hakim Pengadilan Bridgeview Linzey D. Jones.
Hakim pun memutuskan untuk menolak opsi uang jaminan untuk dua orang itu dalam sidang obligasi yang disiarkan langsung pada Jumat sore. Kini, dua pelaku tersebut terancam hukuman kurungan seumur hidup.
ADVERTISEMENT
Kisahnya viral. Publik bertanya-tanya sebab dua buronan itu gagal mencuri Tesla. Mengenai hal tersebut, diduga fitur Tesla yang punya andil besar, seperti mobil mungkin sudah dipakaikan PIN. Lalu mungkin juga karena sabuk pengaman tidak terpasang. (bob)