Disebut Meninggal karena Covid, Kakek Ini Pulang ke Rumah 4 Hari usai Pemakaman

Berita Viral
Membahas isu-isu yang lagi viral
Konten dari Pengguna
11 Januari 2021 10:59 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Viral tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Julio ketika tiba-tiba pulang. (Foto: Victoria Sarmiento)
zoom-in-whitePerbesar
Julio ketika tiba-tiba pulang. (Foto: Victoria Sarmiento)
ADVERTISEMENT
Seorang kakek yang sempat dinyatakan telah meninggal dunia baru-baru ini viral di media sosial. Pasalnya, setelah empat hari dimakamkan, kakek tersebut pulang ke rumah dalam keadaan sehat walafiat.
ADVERTISEMENT
Mengutip The Standard, peristiwa yang terjadi di El Carmen, Honduras itu bermula ketika selama beberapa hari Victoria Sarmiento mencari suaminya, Julio, yang tak kunjung pulang ke rumah.
Khawatir, Sarmiento pun membawa dokumen berisi identitas suaminya ke beberapa rumah sakit lokal pada 30 Desember 2020. Pencariannya berakhir ketika tiba di Rumah Sakit Occidente dan salah satu staf menyebut ada pria yang baru meninggal karena virus corona.
Dilaporkan, Sarmiento kemudian melihat tubuh pria tersebut di kamar mayat. Merasa pria tersebut adalah suaminya, Sarmiento langsung menyewa jasa pemakaman untuk mengantar jasad pria tersebut sejauh kurang lebih 48 km ke rumahnya untuk dimakamkan.
Pemakaman tapi salah. (Foto: Dok. Victoria Sarmiento)
Setibanya jasad tersebut di desa terpencil di kawasan San Nicolas, Copan, langsung diadakan pemakaman dengan biaya 10.500 lempira (mata uang Honduras) atau setara dengan Rp6 juta.
ADVERTISEMENT
Empat hari kemudian, masih dalam keadaan duka, betapa terkejutnya Sarmiento ketika melihat sang suami pulang ke rumah dalam keadaan masih hidup dalam keadaan sehat, hanya ada beberapa luka bekas jatuh di sebuah lapangan kota tetangga, Trinidad.
Pria malang tersebut kala itu sedang jalan-jalan. Ia kemudian terjatuh dan tak bisa bangkit. Selama beberapa hari ia tinggal di sana tanpa makan dan minum. Mengetahui itu, Sarmiento mengatakan ke koran lokal LaPresna bahwa sang suami tidak jadi meninggal.
Ditemukan dan pulang ke rumah. (Foto: Dok. Victoria Sarmiento)
“Bukan suami saya yang meninggal karena dia ada di sini sekarang. Saya mengenalinya,” kata Sarmiento.
Mengenai salah mengambil mayat di rumah sakit, Sarmiento ingin menuntut ganti rugi ke Rumah Sakit Occident. Ia ingin uang biaya pemakaman dan pengantaran jenazah miliknya untuk dikembalikan.
ADVERTISEMENT
“Pihak berwenang di kamar mayat seharusnya memeriksanya dengan baik untuk melihat apakah itu benar-benar dia," ungkap Sarmiento.
Surat keterangan meninggal. (Foto: Dok. Victoria Sarmiento)
Dikonfirmasi pihak Rumah Sakit Occident, benar bahwa Sarmiento membawa jasad pria tak dikenal untuk dikebumikan. Kala itu, pria tersebut datang pada 27 Desember 2020 akibat COVID-19, lalu meninggal selang beberapa jam karena sudah terlalu parah.
Namun, Direktur Rumah Sakit Juan Carlos Cardona menyebut enggan memberikan ganti rugi kepada Sarmiento. Pasalnya, istri kakek berusia 65 tahun itu jadi pihak yang salah mengidentifikasi. Bahkan, pihak RS juga sudah siap menuntut balik bila ada tuntutan.
"Dengan protokol kesehatan yang sesuai, bungkusan mayat dibuka dan dia (Sarmiento) mengatakan bahwa mayat itu adalah dia (suaminya). Karena itu jasanya dilepaskan kepadanya," sebut Cardona. (bob)
ADVERTISEMENT