Kisah Pria yang Tak Bahagia Meski Bergaji Besar, Pilih Resign Lalu Jualan Teh

Berita Viral
Membahas isu-isu yang lagi viral
Konten dari Pengguna
7 September 2020 10:34 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Viral tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi teh hitam untuk kecantikan kulit. Foto: Shutterstock/Zadorozhnyi Viktor
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi teh hitam untuk kecantikan kulit. Foto: Shutterstock/Zadorozhnyi Viktor
ADVERTISEMENT
Pekerjaan dengan gaji besar saja ternyata tak cukup untuk membuat seseorang bahagia. Setidaknya itu yang dirasakan seorang pria yang berhenti jadi programer dan lebih memilih berjualan teh di pinggir jalan.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya diketahui, pekerjaan dengan gaji besar tentu didambakan oleh sebagian besar orang. Kehidupan akan terjamin dan jauh dari kesulitan materi. Namun, beberapa juga tak cukup hanya dengan bergelimang harta.
Seperti pria asal Nagpur, Maharashtra, India satu ini, merupakan seorang programer di perusahaan ternama seperti Wipro, ia bergelimang materi yang membuat hidupnya nyaman. Namun, ia justru resign dari pekerjaan dengan upah besar tersebut.
Penjual teh di India, sebelumnya dia programer. (Foto: @AwanishSharan/Twitter)
Potret pria tersebut yang kini banting setir jadi penjual teh pinggir jalan, atau di India biasa disebut chaiwala, dibagikan akun @AwanishSharan di Twitter. Diceritakan pula sebabnya berhenti dari pekerjaan lama akibat tidak bahagia.
“Sebenarnya, saya adalah perancang perangkat lunak (software engineer). Saya telah bekerja di banyak perusahaan seperti Wipro di mana saya mendapat bayaran besar, tapi tak menemukan kedamaian,” ujar pria tersebut.
ADVERTISEMENT
Diceritakan pula oleh pria tersebut, meski hidup berkecukupan dengan pekerjaannya sebagai programer, jauh di lubuk hatinya yang terdalam, ada keinginan untuk menjalankan sebuah bisnis.
Karena itu, ia pun memutuskan menjadi chaiwala. Bukan tanpa sebab pula ia memilih bisnisnya yang sekarang. Pasalnya, pria itu mengaku sejak dulu merupakan seorang pecandu teh.
Ilustrasi teh hijau (Foto: Dok. Pexels/Nikolay Osmachko)
Namun, lantaran sibuk dengan pekerjaannya, ia jadi tak punya waktu untuk mempelajari berbagai jenis teh. Keputusan jadi pedagang teh di pinggir jalan pun demi mengikuti keinginannya sedari dulu tersebut.
“Setiap hari, secangkir teh biasanya tersedia di meja saya. Namun, saya tak pernah menemukan jenis teh yang bisa dibilang luar biasa. Saya selalu menggemari teh. Saya ingin ada tempat di mana semua orang bisa menikmati teh yang luar biasa,” ungkap pria tersebut.
ADVERTISEMENT
Unggahan mengenai kisah pria tersebut pun viral di media sosial, menuai beragam komentar dari warganet. Kebanyakan dari mereka merasa salut dengan keputusan pria tersebut.
"Ya, kepuasan batin itu lebih penting. Tidak peduli profesi apa yang kamu jalani," tulis akun @_sarcasm4u_. (bob)