Kisah Seorang Ibu Tempuh 1.800 Km dengan Motor untuk Bertemu Anaknya yang Sakit

Viral seorang ibu nekat melakukan perjalanan sejauh 1.800 kilometer demi bertamu anaknya yang tengah sakit. (Foto: Twitter/Tangkapan Layar @ipskabra)

Seorang ibu asal India bernama Sonia Das melakukan perjalanan sejauh 1.800 kilometer dengan mengendarai sepeda motor untuk bertemu anaknya yang sedang sakit. Apalagi, sang anak yang masih berusia 5 tahun semakin menambah kekhawatirannya mengenai keadaan putranya tersebut.

Didampingi oleh temannya bernama Sabia Bano, ia dan sahabatnya tersebut berangkat dari Kota Pune. Dengan mengendarai sepeda motor matic warna putih, mereka pun pulang ke kampung halaman di Kota Jamshedpur. Sebelumnya, Sonia disebut menumpang di rumah sahabatnya di Kota Pune usai kehilangan pekerjaannya di Mumbai akibat pandemi COVID-19.

Mengutip Cartoq, selama perjalanan, Sonia dan Sabia disebut harus menempuh perjalanan sejauh 1.800 kilometer. Bahkan, perjalanan mereka disebut memakan waktu sebanyak lima hari. Meski memakan waktu yang cukup lama, Sonia menyebut tidak memerdulikan jarak tempuh yang mereka jalani demi bisa bertemu dengan anak kesayangannya.

Di perjalanan, mereka menyebut telah mengisi bahan bakar sebanyak 10 kali. Tak menginap di hotel, mereka hanya beristirahat di pinggir jalan atau di SPBU.

Tips anti lelah mengendarai sepeda motor Foto: Bangkit Jaya Putra/kumparan

Akan tetapi, selama perjalanan tersebut, mereka mengaku tidak mengalami kendala atau tindakan kriminal yang bisa saja mengancam nyawa mereka. Dari unggahan foto yang beredar, ibu berusia 26 tahun tersebut tidak sama sekali menunjukkan kelelahan meski tengah menempuh perjalanan sejaul 1.800 kilometer.

Di samping itu, mereka juga menyebut sempat meminta bantuan melalui pesan Twitter kepada pemerintah daerah setempat. Kendati demikian, pesan atau cuitan tersebut sama sekali tidak mendapat balasan dari pihak pemerintah.

Hingga akhirnya, Sonia pun bertemu dengan anaknya itu pada Selasa, (28/7) waktu setempat. Dalam foto yang beredar di media sosial, ia memeluk hangat dan mencium anak kesayangannya tersebut.

Benar saja, anaknya itu memang tengah demam tinggi. Namun, selama Sonia di perjalanan, sang ayah menyebut demam anak mereka tersebut perlahan menurun hingga berangsur pulih saat bertemu dengan Sonia.

Di sisi lain, karena nekat menempuh perjalaan sejauh ribuan kilometer, Sonia dan sahabatnya Sabia Bano, harus mengisolasi diri meski hasil rapid test keduanya menunjukkan hasil negatif. (fre)